Share

Bab 61 : Kakak Ipar

Kiran keluar dari kamar mandi, sembari menggosok rambut basahnya menggunakan handuk. Piyama satin berwarna biru muda dengan motif bunga-bunga kecil terlihat manis di tubuhnya.

Ketika Kiran berjalan menuju tempat tidur, tiba-tiba suara notifikasi dari ponselnya yang tergeletak di atas meja rias menarik perhatiannya. Ia segera menghampiri meja itu, meletakkan handuk di kursi terdekat, dan meraih ponselnya. Sebuah pesan baru dari sahabatnya, Intan, muncul di layar.

Intan : "Ran, nanti malam longgar gak?"

Kiran : "Iya, ada apa emangnya?"

Intan : "Kamu lupa kalau hari ini ulang tahun Hena?"

Kiran langsung menepuk jidatnya karena lupa. Bagaimana bisa ia melupakan ulang tahun Hena, salah satu sahabat dekat mereka? Ia memang sedang banyak pikiran akhir-akhir ini, tapi tetap saja, ini bukan sesuatu yang seharusnya terlupakan.

Kiran : "Nanti malam aku gak ada acara kok. Jadi, kalian rencana ngumpul di mana?"

Intan : "Mau ikut gabung? Kita rencana mau makan-makan santai aja di Cafe
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Michellyn
em tdk faham jln fikiran kiran. buat apa bertahan dgn perkahwinan ini. madu ditinggal sma suami tp tdk runsing . pergi sj cari bahagia sendiri
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status