Home / Romansa / Hasrat Tuan Muda: Dari Pelayan Jadi Istri Dadakan / 12. Pasangan yang Tengah Bermesraan

Share

12. Pasangan yang Tengah Bermesraan

last update Last Updated: 2025-01-15 17:14:10

“Ada apa?” Lucas bertanya dingin.

Dia tahu itu suara Peter, tapi sengaja tak membuka pintunya.

Asistennya yang berada di luar pun membalas, “Tuan Besar memanggil Anda ke ruang kerjanya. Beliau bilang ada hal penting yang harus dibicarakan, Tuan Muda.”

“Baiklah,” sahut Lukas singkat.

Pria tersebut melirik Ariella sekilas. Tapi bukannya meminta wanita itu melanjutkan obrolan, Lucas malah melengos dan keluar dari kamar tersebut.

“Tunggu, Tuan Muda ….” Ariella kembali meredam ucapannya saat Lucas lebih dulu menutup pintu.

Ariella menghela napas panjang. Harusnya dia segera memberitahu Lucas bahwa yang merencanakan tentang obat perangsang adalah Beatrice. Dengan begitu, setidaknya Ariella bisa berharap sikap Lucas lebih baik padanya.

Wanita itu menunggu Lucas kembali ke kamar. Namun, cukup lama waktu berlalu, sang suami tak kunjung muncul.

‘Apa malam ini Tuan Muda akan tidur di ruangan lain lagi?’ batinnya beralih menatap ranjang. ‘Mungkinkah Tuan Muda memang tidak mau tidur di kamarnya k
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Inura Lubyanka
Happy reading kakak-kakak ^⁠_⁠^
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Hasrat Tuan Muda: Dari Pelayan Jadi Istri Dadakan   13. Aku Tidak Suka Bau Pelacur Menempel Di Sini!

    ‘Ah?!’ Ariella seketika tersentak saat bertatapan mata dengan Chelsea. Keponakan Beatrice itu menyeringai sengit pada Ariella. Dia berlagak lemas, bahkan sengaja merangkul tubuh Lucas lebih intim. ‘Lihatlah, Pelayan rendahan! Kak Lucas milikku. Hanya aku yang pantas untuknya!’ batin Chelsea semakin tersenyum miring. Detik berikutnya Lucas mendorong lengan Chelsea. Dirinya hendak berpaling ke arah tatapan Chelsea. Itu membuat Ariella yang berada di ujung koridor buru-buru pergi ke balik dinding. Padahal wanita tersebut tak melakukan kesalahan, tapi entah mengapa dia merasa buruk. ‘Hah … apa aku ketahuan Tuan Muda?’ batinnya was-was. Sambil menata napas tak beraturan, Ariella pun melanjutkan gemingnya. ‘Siapa wanita tadi? Aku belum pernah melihatnya. Sepertinya dia sangat dekat dengan Tuan Muda Lucas. Apa mungkin … wanita itu calon istri Tuan Muda yang sebelumnya kabur?’ Sementara Lucas yang masih di persimpangan koridor, kembali menoleh pada Chelsea. Sorot matanya berubah tajam s

    Last Updated : 2025-01-16
  • Hasrat Tuan Muda: Dari Pelayan Jadi Istri Dadakan   14. Aku Akan Menunjukkan Statusmu yang Sebenarnya

    “Ups, sorrry. Aku kira kau toilet, jadi aku menyiramnya karena baumu sangat busuk!” Chelsea mencibir sambil menutupi hidungnya dengan sebelah tangan. “Kau menyapa Bibi Beatrice, tapi kenapa mengabaikanku? Sejak tadi malam kau ingin mencari masalah denganku, ya?!”Ariella seketika mengangkat pandangan dengan iris lebar. Ini masih pagi, tapi harinya sudah buruk sejak dia bangun tidur. Wanita itu tak menyangka ternyata Chelsea tahu bahwa dirinya-lah yang ada di ujung koridor. “Mo-mohon maaf, Nona. Saya tidak bermaksud mengabaikan Anda—”“Oh, shit!” Chelsea segera menyambar hingga Ariella kembali menelan kata-katanya. Dia meletakkan gelas dengan kasar ke meja, lalu mengadu pada Beatrice. “Bibi, kenapa ada satu Pelayan bodoh di sini? Tadi malam dia mengintipku, sekarang dia semakin kurang ajar.”“Kalau begitu berilah pelajaran. Kita harus menghukum anjing agar dia tidak semakin liar!” sahut Beatrice tenang di seberang meja.Mendengar itu memicu seringai sinis Chelsea terkuar. “Baiklah ji

    Last Updated : 2025-01-17
  • Hasrat Tuan Muda: Dari Pelayan Jadi Istri Dadakan   15. Kendalikan Putra Dan Keponakanmu!

    Semua pasang mata berpaling ke sumber suara. Dari arah tangga, Lucas Baratheon berjalan dengan wajah dinginnya.Chelsea yang sejak tadi memegang gelas susu, langsung meletakkannya ke meja. Dia harus tetap menjaga sikap, dia tak mau Lucas tahu sifat kasarnya.“Ah … selamat pagi, kak Lucas. Kakak mau sarapan?” Wanita itu menyapa sambil tersenyum manis. “Maaf, situasi di sini sedikit kacau gara-gara Pelayan ini.”Tak langsung menjawab, Lucas justru melirik Ariella yang masih bersimpuh di lantai. Ketika wanita itu mengangkat pandangan, sosok Lucas yang berwibawa sangat berbanding terbalik dengan dirinya yang kumuh dan menyedihkan.“Kau bilang Pelayan?” tukas pria tersebut datar.“Ya. Bukankah dia memang Pelayan?” balas Chelsea was-was, takut Lucas akan tersinggung.Belum sampai Lucas menyahut lagi, Felix lebih dulu berkata, “kalian makanlah. Aku akan urus Pelayan ini!”Ariella tersentak. Dia sungguh tak mau jika harus berurusan dengan Felix. Apalagi pakaiannya sedang kacau.“Ti-tidak, Tua

    Last Updated : 2025-01-18
  • Hasrat Tuan Muda: Dari Pelayan Jadi Istri Dadakan   16. Gaun Seksi Dari Suami?

    Ariella mengerutkan kening, lalu mengambil catatan di dalam paper bag itu.[Pakai ini untuk acara jamuan nanti malam.]‘Ti-tidak mungkin. Bagaimana bisa Tuan Muda memintaku bergabung di acara jamuan?’ batin Ariella amat ragu.Ariella sadar, dirinya tidak pantas hadir. Saat upacara pernikahan saja, dia tidak dibolehkan menunjukkan wajah. Lalu kenapa sekarang sang suami ingin Ariella menemaninya makan malam?“Apa isinya?” Malleta bertanya sengit.Belum sampai Ariella menjawab, kepala pelayan itu merebut paper bag dari Ariella.“Hah! Ja-jangan, Kepala Pelayan,” tukas Ariella berupaya menahan.“Hei! Kenapa kau pelit sekali? Aku hanya ingin melihatnya. Kenapa kau sombong sekali karena Tuan Muda Lucas memberimu hadiah, hah?!” sambar Malleta memicing geram. “Aku tetap atasanmu, jadi jangan melawanku!”Malleta menarik paper bag itu lebih kuat dan buru-buru mengambil isinya. Maniknya membelalak saat meraih mini dress merah dengan potongan terbuka di bagian punggungnya.“Ariella, taktik pelacur

    Last Updated : 2025-01-19
  • Hasrat Tuan Muda: Dari Pelayan Jadi Istri Dadakan   17. Aku Jamin Tidak Akan Sekasar Kakak

    Ariella berpaling, manik hazelnya berubah selebar piring saat melihat Felix di belakangnya.“Tu-tuan Muda?!” tukas wanita itu bergegas mundur.Namun, Felix malah mencekal bahunya lebih kuat, bahkan mendorong wanita itu hingga tubuhnya ambruk ke sofa. Tanpa memberi celah untuk kabur, pria itu langsung mengungkung Ariella dengan kedua tangan bertumpu ke badan sofa.“A-apa yang Anda lakukan, Tuan Muda? Kenapa Anda masuk ke sini?” Ariella bertanya dengan leher menegang kencang.Lawan bincangnya menurunkan pandangan ke payudaranya yang sejak tadi naik turun, karena napasnya yang tersengal. Ariella tak mau itu menjadi sasaran nafsu Felix, hingga dia pun merapatkan pegangan handuknya.Sang pria menyeringai sinis. Sambil menaikkan tatapan, dia pun berkata, “aku lihat kau kesulitan, tentu saja aku akan membantumu.”“Tidak, tolong keluarlah, Tuan Muda. Sa-saya mohon,” sahut Ariella penuh harap.Melihat ekspresi wanita itu yang memelas dengan tubuh berselimut handuk, justru semakin memicu Felix

    Last Updated : 2025-01-20
  • Hasrat Tuan Muda: Dari Pelayan Jadi Istri Dadakan   18. Kacung Ibuku Memang Merepotkan

    “Astaga!” Malleta pun menutup mulutnya yang menganga dengan kedua tangan. Dia nyaris tak percaya dengan mata kepalanya sendiri. Namun, pria di hadapannya jelas-jelas Felix Baratheon. Malleta tak bisa berkata-kata, saat melihat tangan Felix merengkuh pinggang Ariella hingga rapat padanya. Dalam bungkam, Kepala Pelayan itu pun membatin, ‘hebat sekali jalang ini. Tidak hanya Tuan Muda Lucas, tapi sekarang Tuan Muda Felix benar-benar digodanya. Memang serakah!’Ariella yang merasa tak nyaman, langsung menarik diri dari Felix. Tapi sialnya, pria itu malah mencekal pinggulnya lebih erat, seolah tak malu walau Malleta melihatnya. “Tu-tuan Muda, tolong menyingkir dari saya,” tutur Ariella terus berupaya mendorong Felix. Sang pria tak menggubris. Dia malah memicing sinis pada Malleta seraya berkata, “kami masih sibuk. Pergilah, karena aku yang akan membawa Ariella pergi ke jamuan!”“Tapi apa yang akan kalian lakukan? Itu pun di kamar Tuan Muda Lucas. Bahkan Ariella tidak memakai baju dan h

    Last Updated : 2025-01-20
  • Hasrat Tuan Muda: Dari Pelayan Jadi Istri Dadakan   19. Apa Dia Istri Anda?

    ‘Sial! Apa yang dia lakukan?!’ Lucas mengumpat dalam batin.Meski diam, tapi sorot matanya terpampang tajam. Sungguh mengintimidasi Ariella.Wanita itu berkutat dengan mini dress yang memamerkan pahanya. Dia sangat tak nyaman karena semua orang menatapnya. Jika bukan karena Lucas mengirim gaun ini, dia tak mungkin hadir dan memakainya. ‘Ke-kenapa Tuan Muda diam saja? Apa beliau marah karena aku datang terlambat?’ Ariella gelisah dalam hati. Richard yang sejak tadi bungkam, kini menoleh pada Beatrice seraya mendengus pelan. “Cepat bereskan dia. Jangan sampai mengganggu jamuan malam ini!”Dia sangat khawatir, apalagi melihat ekspresi tamunya yang terusik. “Tenang saja, Sayang. Aku pastikan pelacur itu pergi!” balas Beatrice dengan gigi terkatup. Dirinya melirik Malleta yang berdiri di barisan para pelayan. Kode matanya yang memicing sinis, langsung dimengerti oleh kepala pelayan tersebut. Malleta mengangguk, seolah berkata, ‘siap, Nyonya!’Namun, saat dirinya hendak melangkah, tiba

    Last Updated : 2025-01-21
  • Hasrat Tuan Muda: Dari Pelayan Jadi Istri Dadakan   20. Bawa Dia Ke Kamarku!

    “Argh?! Tidak!” Ariella menjerit kencang saat tubuhnya ambruk ke kolam.Sensasi dingin seperti mengikatnya. Wanita itu gelagapan ketika air kolam mendominasi tubuhnya. Bahkan sial, kaki Ariella langsung kram dan mati rasa. Dirinya mati-matian naik ke permukaan. Tapi karena terlalu panik, tekanan air malah semakin memicu tubuhnya tertarik ke bawah.“To-tolong, heup!” Ucapan Ariella terpotong kala air memaksa masuk hidung dan mulutnya.Ya, Ariella tidak bisa benerang!Saat kecil dia pernah terseret ombak dan tenggelam di lautan. Sebab itulah dirinya trauma dengan pantai. Bahkan sampai dewasa, dirinya tak bisa mengatasi rasa takutnya tersebut.“Hah! To-tolong saya! Saya mohon, tolong. Heup!” Ariella kembali gelagapan.Samar-samar dirinya melihat kaki jenjang dengan sepatu hak tinggi elegan berdiri di dekat kolam. Sudah pasti orang itu yang mendorongnya. Tapi sial, Ariella tak bisa melihat wajahnya.Tenaga wanita tersebut semakin lemas, hingga dirinya kehabisan daya.‘Ayah …,’ batin Ariel

    Last Updated : 2025-01-21

Latest chapter

  • Hasrat Tuan Muda: Dari Pelayan Jadi Istri Dadakan   111. Paman Ini Tidak Bersalah

    “Gadis kecil, apa kau tidak apa-apa?” Peter tampak buncah menghampiri Ava yang nyaris tertabrak mobilnya.Dia berjongkok. Alisnya pun bertaut melihat lutut Ava terluka karena menghantam kerasnya aspal.Namun, bocah perempuan itu hanya menatap Peter dengan manik yang berkaca-kaca. Bahkan dia menggigit bibirnya kuat, berusaha untuk tidak menangis.Dengan lembut, Peter lantas bertanya, “di mana ibumu? Kenapa kau berjalan sendirian di jalan raya?”“A-aku tidak tau,” sahut Ava dengan suara yang gemetar.Peter menoleh ke belakang. Di dalam mobilnya, Lucas sudah menunggu dan harus cepat bertemu kliennya. Terlebih sejak pagi wajah pria itu sudah muram, Peter was-was jika Lucas semakin marah karena dirinya hampir terlibat kecelakaan.Lelaki bersetelan jas hitam itu pun mengulurkan tangan pada Ava, lalu berkata, “Paman bukan orang jahat. Bangunlah dulu, Paman akan mengantarmu menemui ibumu.”“Be-benarkah?” Ava mengerjap dengan bola mata besarnya.Peter mengangguk, memberi kode pada Ava bahwa di

  • Hasrat Tuan Muda: Dari Pelayan Jadi Istri Dadakan   110. Mommy, Tolong Ava!

    “Apa yang baru saja kau katakan, Jane?! Ava … menghilang?!” Ariella bertanya dengan leher yang mengencang.Dan itu membuat Damien yang duduk di sebelahnya tercengang juga. Bahkkan kecemasan langsung menjalar ke seluruh nadinya, saat menatap mata Ariella yang kebak rasa khawatir.Dari seberang telepon, Jane lantas menjelaskan. “Maafkan aku, Kak Ariella. Saat aku datang ke taman kanak-kanak Dalin Court, Ava sudah tidak ada di sini. Para guru dan petugas keamanan tidak tahu kapan Ava keluar gerbang Dalin Court.”Sungguh, dada Ariella serasa dihantam beton mendengarnya. Dia tak bisa tenang, karena memikirkan beragam hal buruk terjadi pada putrinya.“A-aku akan ke Dalin Court sekarang!” tuturnya amat sesak.Dirinya berpaling pada Damien yang tengah mengemudi.Belum sampai membuka suara, sang pria lantas berkata, “kau harus tenang, Ariella. Kita pasti menemukan Ava!”Ya, Damien juga sangat menyayangi gadis kecil itu. Bahkan sudah menganggap Ava seperti putrinya sendiri. Dia akan melakukan a

  • Hasrat Tuan Muda: Dari Pelayan Jadi Istri Dadakan   109. Apa Liburan Bersama Ayah Sangat Penting?

    “A-ayah?” Ava berujar terbata. Dia yang selama ini jarang mengucapkan kata itu, jadi sulit mengucapkannya. Terlebih Ariella juga tak pernah menyinggungnya. “Ya, ayahmu mengajak ke mana?” sahut anak berpipi gembul tadi. “Jangan bilang kau tidak pernah liburan dengan ayahmu!” Ava hanya bungkam, dan itu semakin membuat teman lainnya membenarkan tebakan anak berpipi gembul. “Astaga, kau sangat kasihan, Ava,” tutur gadis yang memakai pita. “Jika kau mau, aku bisa membawakanmu oleh-oleh dari Donald Land.” Tapi belum sampai Ava menyahut, anak berpipi gembul tadi malah menyambar, “kenapa kau harus memberinya oleh-oleh? Ayahnya tidak pernah mengajak ke Donald Land, artinya dia tidak pantas berteman dengan kita!” “Tapi bisa saja Ava pergi ke tempat lain. Benarkan, Ava? Ayahmu pasti pernah mengajakmu ke luar negeri ‘kan?” Gadis berpita itu menimpali lagi. Putri Ariella itu semakin merapatkan bibirnya, apalagi semua anak-anak di sana melihat ke arahnya. Bahkan tatapan mereka seola

  • Hasrat Tuan Muda: Dari Pelayan Jadi Istri Dadakan   108. Wanita Itu Memang Luar Biasa

    “Ya, semua orang tahu bahwa kau menikahi putri keluarga Diorson. Jadi kita harus resmikan hubunganmu dengan Giselle, agar kerja sama perusahaan tetap lancar,” tukas Richard menatap sang putra cukup tegas. “Jadi, hari ini pulanglah lebih awal!”Lucas yang duduk di sisi kirinya malah membuang pandangan. Dia tahu hubungannya dan Giselle sudah berlangsung lama. Terlebih setelah Ariella pergi, mereka kembali dekat. Namun jika harus menikahinya, Lucas tidak akan bisa. Sebab dia telah mengetahui rahasia Giselle lima tahun lalu!Dengan sorot dinginnya, pria itu pun berkata, “tanpa Diorson Group, saya bisa membuat Baratheon berdiri tegak, Ayah. Jadi saya tidak akan menikahi Giselle!”“Apa maksudmu?!” Richard pun menyambar dengan kening mengernyit. “Bukankah selama ini kau mencintainya? Kalian sudah bertunangan lama, bahkan hampir menikah!”Detik itu juga Lucas malah meletakkan garpu dan pisaunya. Dia berdiri tanpa peduli amarah yang mencuat di mata sang ayah. “Mohon maaf, Ayah. Saya harus ber

  • Hasrat Tuan Muda: Dari Pelayan Jadi Istri Dadakan   107. Kau Hanya Putri Mommy

    Damien berdehem, lalu berujar dengan ekspresi datarnya, “apa yang kau bicarakan?” Jane kini mengembuskan napas panjang. Dia sangat sebal melihat kakaknya berpura-pura. “Kakak tidak perlu menutupi semuanya dariku. Aku tahu Kakak sangat mencintai Kak Ariella. Lebih baik segera meresmikan hubungan kalian agar Ava bisa memiliki orang tua yang utuh!” “Aku akan mengurusnya,” sahut Damien yang juga terpaku pada Ariella. “Cih! Kakak terlalu lambat untuk seorang pria. Sebaiknya ikuti ucapanku sebelum pria lain merebut Kak Ariella!” Jane mendengus sebal. Damien hanya bungkam. Mungkin menurut orang lain, Ariella dan dirinya tampak serasi. Bahkan tak jarang orang mengira mereka pasangan suami istri. Namun, hanya Damien yang tahu bahwa ada garis pembatas yang ditarik wanita itu. ‘Aku akan melamarnya saat Ariella membuka hati sepenuhnya untukku. Ya, aku tidak akan memaksanya. Tapi aku juga tidak akan melepaskannya,’ geming pria tersebut dalam batin. Sementara di lantai atas, Ariella tengah me

  • Hasrat Tuan Muda: Dari Pelayan Jadi Istri Dadakan   106. Kapan Kakak Akan Menikahinya?

    “Oho! Kemarilah, Tuan Putri!” tukas Damien yang kini berjongkok sambil merentangkan kedua tangan.Anak perempuan berponi dan memiliki rambut sepanjang bahu itu, seketika beralih lari ke pelukannya. Damien pun mendekapnya erat, lalu mengangkat tinggi gadis kecil tersebut saat dia berdiri.“Wah! Aku seperti terbang!” tukas anak perempuan itu amat riang.Dia tertawa begitu Damien berkata, “kau mau terbang lebih tinggi? Mari kita terbang ke luar angkasa!”Pria itu berjalan ke ruang tengah sembari terus bercanda dengan gadis kecil tadi. Sementara Ariella yang melangkah di belakangnya, hanya tersenyum binar.“Ehem!” Wanita tersebut berdehem, lalu berkata sambil melipat tangan ke depan dada. “Ava, bukankah kau tadi ingin memeluk Mommy?”Sang pemilik nama menggelayut di leher Damien seraya menimpali, “itu karena Paman Damien bisa membuat Ava terbang tinggi. Apa Mommy cemburu?”“Cih, dari mana anak ini belajar kata cemburu?” gumam Ariella menggeleng samar.Saat itulah Damien berpaling pada Ari

  • Hasrat Tuan Muda: Dari Pelayan Jadi Istri Dadakan   105. Mustahil Kau Tidak Mengenaliku

    “Apa benar kau menikahi Damien Rudwick?!” Lucas bertanya dengan sorot mata tajamnya.Pria itu sejak tadi penasaran, terlebih dengan sikap Ariella yang seolah tak mengenalnya. Dia yang biasanya mudah mengendalikan emosi, entah mengapa jadi bertindak impulsive sampai membuntuti Ariella ke toilet wanita.Lawan bincangnya yang masih terkejut, kini memicing was-was. Bahkan tatapan sengitnya seakan melihat bajingan mesum.“Keluarlah dari sini sebelum saya teriak!” decak Ariella penuh ancaman.Alis Lucas berkedut. Alih-alih mangkir, pria tersebut justru melangkah ke arah Ariella. Ya, dia harus memastikan sesuatu!Tapi Ariella yang terus waspada, dengan sigap merogoh alat kejut listrik dari tasnya dan langsung mengarahkannya pada Lucas. Sial sekali pria itu bisa membaca gerakannya, hingga dengan cekatan Lucas mencekal pergelangan Ariella. Bahkan tanpa segan, Lucas mulai mendorongnya sampai Ariella terpaksa mundur menatap keramik wastafel.“Hah?!” Ariella memicing tegas.Dia hendak menarik tan

  • Hasrat Tuan Muda: Dari Pelayan Jadi Istri Dadakan   104. Kau Berani Menikahi Pria Lain Saat Masih Menjadi Istriku?

    “Luke!” Suara Giselle terdengar memanggil. Namun, sang pemilik nama seakan tak mendengarnya sebab terpaku pada Ariella yang kini dipeluk pria lain. Bahkan tanpa sadar, Lucas menggertakkan giginya dengan kesal. “Luke, aku mencarimu ke mana-mana!” Sang pria seketika buyar dari lamunan saat Giselle merengkuh lengannya. “Kenapa kau tidak menungguku? Sebenarnya apa yang kau lihat?” tukas Giselle yang kini beralih ke arah tatapan Lucas. Giselle pun mengerutkan kening saat mendapati sosok pria berjas hitam dan rambut pirang di sana memeluk seorang wanita. Dari punggungnya, Giselle merasa pria itu familiar. Dan saat dia melonggarkan dekapan, Giselle pun melebarkan irisnya karena tebakannya benar. “Tunggu, bukankah dia Damien Rudwick?” tukas putri tunggal Diorson itu menoleh pada Lucas. Ya, Lucas baru ingat. Bahkan dia semakin terbelalak saat melihat wajah CEO Logic Builders Inc yang merupakan rivalnya di dunia bisnis itu! ‘Hah! Damien Rudwick! Sebenarnya apa yang dia lakukan bersama Ar

  • Hasrat Tuan Muda: Dari Pelayan Jadi Istri Dadakan   103. Wanita Itu Kembali

    Wanita Itu Kembali***Lima tahun berlalu, Lucas Baratheon yang selama ini bekerja keras di perusahaan telah ditunjuk sebagai suksesi oleh Richard.Malam ini, pria tersebut janji pada Giselle akan menemaninya pergi ke Omega House. Ya, setelah Giselle membujuknya berulang kali, akhirnya Lucas setuju pergi bersamanya. Meski hanya datang ke acara lelang, Giselle tetap merasa lega, walau dia berharap bisa kencan lebih romantis dengan pria ini.“Luke, aku dengar nanti ada lukisan karya Seniman Fan Ting yang akan dilelang,” tutur Giselle seketika menarik perhatian Lucas yang sedang mengemudi.Mendengar nama seniman itu sungguh mengingatkan Lucas pada Ariella. Benar, dulu wanita itu memberitahunya bahwa seniman asal Tiongdong itu sangat berbakat, hingga semua karyanya menjadi legenda.“Bisakah kau nanti membantuku membeli lukisan dari Fan Ting? Aku sangat menginginkannya. Jika kau yang memegang papan nomornya, orang-orang tidak akan ada yang berani melawanmu, Luke. Hem?” tutur Giselle mengo

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status