Share

BAB 112 Luka lama yang belum sembuh

Setelah upacara pernikahan yang sederhana namun penuh makna itu, Erlangga dan Venina memulai lembaran baru kehidupan mereka.

 Erlangga telah menyiapkan sebuah rumah baru yang nyaman untuk keluarga kecil mereka. Venina dan Alvero pindah ke rumah itu, memulai babak baru dalam hidup mereka.

Awalnya, semua terasa seperti mimpi indah bagi Venina. Setiap pagi, ia terbangun dengan senyum di wajahnya, merasakan kehangatan Erlangga di sampingnya. Mereka sarapan bersama, Alvero berceloteh riang tentang sekolahnya, dan Erlangga tersenyum lembut mendengarkan. Namun, di balik kebahagiaan itu, ada satu kursi yang selalu kosong di meja makan mereka - kursi Erna.

Erna masih belum bisa menerima kehadiran ibunya. Gadis itu memilih untuk tetap tinggal di rumah lamanya bersama Amita. Setiap kali Erlangga mengajaknya berkunjung, Er

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status