Share

Bab 477

Bahkan Stevi kelihatan lebih memedulikan kondisi kesehatan bocah lelaki itu dibandingkan ibunya!

....

Di bangsal anak-anak.

Sambil menahan air matanya, Revan tampak berbaring di tempat tidur. Di bawah arahan Kalana, bocah lelaki itu mengulurkan lengan kecilnya dan membiarkan suster menusukkan jarum infus di lengannya ....

Bocah lelaki itu benar-benar sangat patuh. Menghadapi jarum infus, dia sama sekali tidak meronta dan merengek.

Pamela merasa sedikit khawatir. Dia melirik obat infus yang diresepkan oleh dokter yang telah disuap oleh Kalana kepada Revan.

Dari obat infus tersebut hanya terkandung zat garam dan zat nutrisi, tidak ada zat-zat obat-obatan lainnya.

Walau begitu, bocah sekecil itu tetap tidak boleh diberi infus zat garam yang berlebihan. Apa mungkin tubuhnya bisa tahan?

Sebagai seorang calon ibu, Pamela benar-benar tidak tahan melihat tindakan Kalana yang memanfaatkan seorang anak kecil. Saat dia hendak membuka mulutnya untuk menghentikan tindakan wanita itu ....

Tepat pada
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Just Rara
si pamela udah kayak buronan aja lari dari si agam
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status