Share

EXTRA 54

"Jangan memasang wajah seperti itu di depan aku," ucap Raven dengan nada mengancamnya.

"Huh," gerutu Romeo mencibikkan bibirnya.

"Ini bukan waktunya main, apa kamu tidak lihat istri kita sangat bahagia memasak? aku ingin tahu, kenapa kau lalai menjaga Ruster hingga ia muntah?" cercah Raven dengan pertanyaan tak bersahabatnya.

Romeo menatapi Ruster yang memasak dengan bersenandung lalu ia melihat ke wajah Raven yang tenang serta mengeluarkan hawa menakutkan. ini bukan pertama kalinya, Romeo melihat tampang wajah setan Raven.

"Aku akui, kali ini kecolongan. tapi aku ingn setiap pelayan di sini di data ulang lagi," balas Romeo yang sudah serius.

Raven menaikan pandangan matanya ke arah Romeo. pandangan setajam mata elang dan menusuk.

"Cari tahu, siapa yang tidak beres. sebelum aku turun tangan," ucap Raven yang memotong kentang seperti memotong badan manusia yang berhianat.

Romeo menelan ludahnya dengan gugup. ia selalu heran dengan Rave

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status