Share

Bab 17

Penulis: Liliz Afhseen
last update Terakhir Diperbarui: 2022-03-20 18:06:20

Jam sudah menunjukkan pukul 16.00. Aku segera beranjak mencari mushola di mall ini. selesai salat asar, aku mengajak Intan ke makam kakek. Dengan senang hati Intan mengantarku.

Sesampainya di makam ,aku benar-benar sudah tidak bisa menahan air mataku .Kuceritakan semua keluh kesah kepada kakek. Seandainya kakek masih hidup, pasti kakek bangga melihat ku sudah menghatamkan Al-quranku. Pasti Kakek bahagia karena keinginannya sudah terpenuhi.Aku mencium Nissan kakek, aku benar-benar sangat rindu dengan kakek.

" lo yang sabar ya ta" ucap Intan sembari mengusap pundakku.

Air mata ini masih saja jatuh tanpa aku bisa menghentikannya.

Waktu maghrib sebentar lagi tiba, aku dan Intan segera pergi dan Mencari masjid di sekitar sini.

Aku memohon kepada Allah,aku tumpahkan segala Kesedihanku. Kali ini aku benar-benar terjatuh sangat dalam. Aku benar-benar tidak bisa mengontrol emosiku.Aku benci dengan ini semua.

Intan mengantarku sampai depan rumah. Intan menola
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
Gus Zafran kmu kabarin jantung hatimu Litta dgn wa kmu biar diem2 Litta bisa jenguk kmu biar kmu cpt sembuh d sehat lagi dn semangat klo dh melihat Litta s jantung hati mu ..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Gus ku ,Cinta Pertamaku   Bab 18

    Tok...tok...tok.Aku membuka pintu rumah yang diketuk dari tadi.Aku terkejut melihat yang datang adalah Kang Ikhsan .Untung saja aku memakai hijab ku." Maaf Kang, tapi di rumah sedang tidak ada orang, jadi sebaiknya kita duduk di luar saja".Aku mempersilahkannya duduk di kursi teras. Aku kembali masuk untuk membuatkannya minuman." ngomong-ngomong Ada perlu apa ya kang?" ucapku membuka percakapan." tidak ,saya hanya mampir sebentar, Kebetulan saya habis dari rumah sakit tadi ngantar Gus zafran".Spontan aku membelalakkan mataku " Gus Zafran?"" Iya, kata dokter beliau terserang penyakit demam berdarah dan harus dirawat beberapa hari di rumah sakit"Aku hanya menganggukkan kepalaku.Setelah meminum teh hangat yang kubuatkan, Kang Ikhsan pamit pulang ke pesantren. Ia menggantikan Gus Zafran di kantor saat beliau berhalangan seperti ini. Kang Ihsan Melambaikan tangannya di belakang kemudi lalu pergi meninggalkanku.Aku benar-benar ingin

    Terakhir Diperbarui : 2022-03-21
  • Gus ku ,Cinta Pertamaku   Bab 19

    Sudah beberapa hari aku di rumah sakit ini. Badanku juga terasa lebih baik, tapi dokter belum mengizinkan ku pulang. Setiap hari aku selalu menunggu seseorang datang menjengukku. Tapi Gadis itu tidak pernah datang lagi setelah kejadian tempo hari, dimana Gadis itu datang bersama laki-laki yang tak lain adalah Kang Ikhsan. Pikiranku benar-benar kacau. Seperti ada bara api yang membakar hatiku. Entah rasa cemburu atau apa, intinya aku tidak rela jika Ia dekat dengan laki-laki selain diriku. Aku mengambil ponsel diatas nakas , membuka media sosialnya. Menstalking akun dengan nama Talita Adriana. Terakhir update dua hari yang lalu. Apa Lita sudah kembali ke pesantren?. Aku meletakkan kembali ponselku, Aku sangat bosan dengan suasana di sini. Aku ingin pulang yang ingin kembali ke pesantren, Melihat senyumannya nya, melihat tawanya. Aku mengingat bahwa aku pernah meminta nomor ponsel Ning Zahira. Segera kuambil kembali ponselku di atas nakas, mencari nomornya dan mengirim

    Terakhir Diperbarui : 2022-03-21
  • Gus ku ,Cinta Pertamaku   Bab 20

    Hari Ini Gus zafran sudah mulai dengan aktivitasnya. Ia pergi kembali ke kampus yang sudah seminggu ia tinggalkan karena sakit.Ia Memi memarkirkan Mobilnya di parkiran kampus. Matanya tertuju pada seorang gadis yang baru saja turun dari mobilnya. Dengan cepat Gus Zafran turun dari mobil dan menghampiri gadis itu." tunggu " teriak Gus Zafran.Intan membalikan badannya, dan betapa terkejutnya ia melihat Gus Zafran dosennya sudah berada tepat di belakangnya." Duh ngapain lagi pak zafran manggil gue " ucap intan dalam hati."Bisa kita bicara sebentar ?""T-tapi pak..."Dengan cepat Gus Zafran memotong ucapannya " kalau kamu tidak mau nilaimu jelek, Kamu harus turutin apa kata saya".Gus zafran masuk kedalam mobilnya diikuti oleh intan." Siapa suruh kamu masuk mobil saya?"Intan mengerutkan dahinya " loh bukannya bapak yang ngajak saya ?"" saya ngajak kamu ke suatu tempat, bukan berarti saya ngajak kamu naik mobil saya"Intan menarik

    Terakhir Diperbarui : 2022-03-22
  • Gus ku ,Cinta Pertamaku   Bab 21

    Seperti biasa ,saat dirumah seperti ini aku lah yang memasak makanan untuk makan malam.Karena biasanya ayah dan bunda akan pulang menjelang maghrib.Sedangkan adikku nara menginap dirumah paman.Karena jarak dari rumah kami ke sekolahnya cukup jauh.Ayah menyuruhnya tinggal dirumah paman yang kebetulan juga seorang guru di sekolahnya. Selesai masak aku langsung mencuci segala perlengkapan masak yang kotor.Aku melirik ke arah jam dinding ."Ya ampun, Ini sudah hampir jam empat "aku teringat janjiku dengan Intan tadi pagi.Aku segera merampungkan pekerjaanku dan bergegas mandi. Aku mencari-cari keberadaan Intan di cafe ini tapi tidak menemukannya. Aku duduk di salah satu kursi, lalu mengambil ponsel di tas kecilku.Lita: Lo dimana?lama sekali Intan membalas chatku.Lita: ping.!!Lita: ping..!!Lita: ping..!!intan: gue udah di parkiran. Aku menghela nafas, Syukurlah kalau aku tidak telat. Intan pasti akan mengomel kalau aku telat sedikit saja.

    Terakhir Diperbarui : 2022-03-24
  • Gus ku ,Cinta Pertamaku   Bab 22

    Aku terduduk lemas di sebelah makam kakek. Terisak sendiri tanpa ada yang tahu. Hujan turun semakin deras, mengisyaratkan alam sedang mendukung ku. Aku tak sanggup kali ini .Aku belum pernah mencintai sedalam ini, belum pernah kecuali dengannya. Aku tidak merasakan air hujan jatuh di kepalaku lagi. Ku dongakkan kepalaku ke atas ,melihat payung berwarna biru disana. Aku benar-benar terkejut melihat Kang Ikhsan sudah ada di sini." aku melihatmu keluar dari toko perhiasan sambil menangis dan aku mengikutimu sampai sini" ucapnya." buat apa Kang Ikhsan ke sini . Lebih Baik kang Ikhsan pergi sekarang juga"." Aku tidak akan membiarkan seorang wanita yang aku sayangi sendiri di tengah hujan seperti ini"Aku tertegun mendengar kalimat Kang Ikhsan. Rasanya begitu hangat terdengar di telinga ,Aku terhanyut dalam kelembutannya .Rasanya sungguh tak pantas aku mengabaikannya. Aku berdiri dari dudukku ,pakaianku sudah basah kuyup. Aku menatap di sekeliling ku san

    Terakhir Diperbarui : 2022-03-25
  • Gus ku ,Cinta Pertamaku   Bab 23

    Gus zafran tiba di depan ruang ICU. Melihat beberapa keluarga termasuk Uminya menangis. Ia berlari kearah Umi, spontan Umi langsung memeluknya." Ning Zahira le ..hiks .."" Ada apa dengan Ning Zahira mi?" tanyanya sembari menenangkan Umi." ning zahira mengidap penyakit kanker hati dan sudah stadium tiga"Gus zafran membelalakan matanya " kanker hati" lirihnya." beliau tidak pernah memberitahu penyakitnya itu kepada siapapun hiks.." ucap umi di sela tangis nya. Gus zafran sangat iba mendengar kabar itu. Ia merasa bersalah karena pernah menyuruhnya membatalkan Perjodohan ini. Gus zafran menghampiri kedua orangtua Ning zahira dan berkata "Bah , mi yang sabar nggih. Kita doakan saja yang terbaik untuk beliau".Mereka hanya mengangguk. Mendengar kabar ini rasanya seperti disambar petir disiang bolong. Entah apa yang harus dilakukannya sekarang, kecuali pasrah dan berdoa kepada sang pencipta..o0o.POV: Ning Zahira Nam

    Terakhir Diperbarui : 2022-03-27
  • Gus ku ,Cinta Pertamaku   Bab 24

    " Bun Lita mau pindah pesantren"Bunda dan ayah terkejut mendengar ucapan Lita yang tiba-tiba. Setahunnya anak sulungnya itu sangat betah di pesantren nya sekarang." kenapa sayang? apa ada yang mengganggumu " tanya bunda penasaran." tidak bunuh Lita hanya ingin mencari suasana baru saja" ucap Lita berusaha meyakinkan.Setelah dua hari kepulangannya dari rumah sakit, ia benar-benar tidak mau bertemu dan mengenal Gus Zafran lagi. ia benar-benar harus melupakan dan mengikhlaskan pangeran hatinya itu.Ayah mengangguk " lalu, kamu mau pindah ke mana?"" Lita masih mencari informasi pesantren daerah sini yang cocok dengan Lita yah"" kalau itu memang kemauan kamu, kami pasti mendukung selama itu untuk kebaikan" ucap ayah. Lita tersenyum lega. Akhirnya ia mendapat izin keluar dari pesantren yang ternyata sudah dipilihkan kakeknya untuk dirinya itu. Lita kembali ke kamarnya. Badannya masih belum Fit saat ini. Lita masih ingin di rumah menenangka

    Terakhir Diperbarui : 2022-03-28
  • Gus ku ,Cinta Pertamaku   Bab 25

    Aku segera pamit dan tak menghiraukan perkataan Ning Zahira lagi. Aku tidak mau bertemu lagi dengan Gus Zafran apalagi di situasi yang seperti ini. Bisa-bisa Ia berpikir yang tidak-tidak tentangku. Kututup wajahku dengan hijabku, segera Aku berlari ke sembarang arah. Sepertinya Gus zafran tidak melihatku. Aku menghela nafas lega . Dengan cepat aku keluar dari rumah sakit ini, berlari mencari pangkalan ojek dan pulang ke rumah. Ada rasa seolah terbakar di hatiku. Melihat perhatian Gus zafran yang dulu kurasakan kini hilang dan beralih pada Ning Zahira. Pikiranku melayang jauh, mengingat masa-masa terindahku kalah itu. Tak terasa, bulir bening jatuh di pipiku, segera ku Usap dengan ujung hijabku saat aku menyadari ojek yang aku tumpangi ternyata sudah sampai di depan rumahku. Aku menyipitkan mataku, melihat gadis kecil duduk di teras dengan tangan bersedekap di dadanya. Sepertinya tidak asing."Kakak....!!" teriakannya membuatku tersadar. Ya di Nara Adik

    Terakhir Diperbarui : 2022-03-29

Bab terbaru

  • Gus ku ,Cinta Pertamaku   Bab 48

    Sudah dua hari ini Gus zafran sudah tidak berangkat ke kampus. Dia ingin menjadi suami Siaga untuk istri dan anaknya menjelang kelahirannya. Tapi ternyata semua tidak sesuai dengan keinginannya .Ada satu acara di salah satu pesantren yang harus di isinya. Berhubung Abah ada acara , jadi mau tidak mau harus dialah yang mengisinya . Dengan pasrah dan tidak bersemangat Gus Zafran akhirnya berangkat." Gus, perkiraan dokter kan masih seminggu lagi. semangat dong " ucap Lita lembut berusaha menghibur suaminya. Gus zafran menghampiri Lita yang masih duduk di tepi ranjang , berjongkok dan membenamkan kepalanya di perut Lita. " Assalamualaikum Sayang. Abi pergi sebentar ya. tungguin Abi kalau mau lahir ".Lita membelai kepala suaminya dengan lembut. " Ya sudah sana berangkat" . Gus Zafran masih enggan beranjak. Ia masih mencium perut kita bertubi-tubi." cium dulu dong baru berangkat " ucap Gus Zafran manja. Lita terkekeh sembari mencubit kedua pipi suaminya gemas , kemudian mengecup bibir

  • Gus ku ,Cinta Pertamaku   Bab 47

    Sudah hampir lima belas menit Gus zafran merayu Lita, membujuknya agar tetap di rumah .Tetapi Lita yang keras kepala tetap saja ke ke ingin ikut Gus Zafran ke acara pernikahan Risma dan Kang Ikhsan." Guss...please.." rengek Lita memasang wajah memelas." Sayang , perjalanan ke sana itu memakan waktu dua jam, dan saya nggak mau kamu kecapean""Enggak Gus, biasanya saya juga kuat kok" ucap Lita masih kekeh." Tapi ini nggak biasa. Sekarang kamu lagi hamil, ada anak kita di dalam sini " ucap Gus Zafran sembari mengelus perut Lita. Lita menghela nafasnya ,ia mulai menyerah suaminya itu pasti tidak akan mengizinkannya." Ya Sudahlah , saya titip kado aja buat Risma" ucapnya sembari memberikan sebuah kotak kado kepada Gus Zafran." Nah , gitu dong Ini semua Kan demi kebaikan kamu dan calon anak kita" Lita mengangguk mengerti.Gus zafran memeluk pinggang lita " istriku ini memang pintar dan seharusnya dikasih hadiah". Gus zafran mendekati bibir lita lalu melumatnya perlahan. Lita perla

  • Gus ku ,Cinta Pertamaku   Bab 46

    " Sayang , aku nggak mau ditinggal " Gus zafran terkekeh mendengar rengekan manja istrinya." Ngomong apa barusan?" ucap Gus Zafran menggoda. Laki-laki itu terkekeh melihat Rona merah jambu di kedua pipi istrinya. Akhir-akhir ini Lita memang sangat manja dan terus menempel padanya. Biasanya untuk memanggilnya dengan sebutan sayang saja harus dipaksa. Tetapi kali ini ia selalu mendengar Lita mengucapkan kata-kata manja dan berhasil membuat Gus zafran senyum-senyum sendiri." Saya pengen dipeluk terus " Gus Zafran menaikkan sebelah alisnya sambil tersenyum geli .Jadi sekarang istrinya sudah mulai pintar menggodanya ?." Emang nggak gerah Dipeluk terus?"" Gus.... terserah saya lah mau ngapain. Ini kan maunya baby bukan mau saya . Gus nggak peka banget sih " Gus Zafran langsung diam melihat istrinya mulai berkaca-kaca. Ia bingung sebenarnya letak kesalahannya di mana hingga otaknya menangkap sesuatu yang janggal. Lita yang menyadari baru saja keceplosan langsung membekap mulutnya .

  • Gus ku ,Cinta Pertamaku   Bab 45

    Sengatan matahari ini tidak menyurutkan sedikitpun semangat Lita untuk berjalan menuju gedung Diniyah. Siang ini kita sudah mulai aktif dengan kegiatannya mengurus pondok pesantren suaminya itu." Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh " ucap Pelita memulai kelasnya." Waalaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh " jawab para santri putri kompak. Lita mulai mengabsen satu persatu santri putri di kelasnya. Kemudian lanjut menyampaikan satu persatu materi dan menjelaskannya secara detail. Diam diam Lita tersenyum, memandangi setiap sudut ruangan ini . Ia teringat , disinilah awal mula cinta mereka bersemi . Di sinilah mulai tumbuhnya perasaan menyayangi satu sama lain . Dan disinilah segala kenangannya bersama Risma dan teman-teman yang lain . Lita kembali khawatir tatkala memikirkan Risma yang sempat bertemu dengannya di Bandung kemarin. Semoga saja ini yang terbaik yang diberikan Allah untuknya.*Flashback Off*" Ta , semoga lo berjodoh ya sama Gus Zafran "ucap Risma yang selalu c

  • Gus ku ,Cinta Pertamaku   Bab 44

    Sudah lima hari Lita dan Gus Zafran berada di kota ini. Hari ini mereka memutuskan untuk pulang karena Umi sudah sibuk menelpon setiap waktu karena merindukan Lita. Di perjalanan Lita masih saja memikirkan perihal sahabatnya yang sebentar lagi akan menikah dengan Kang Ikhsan itu. Ia tahu memang sudah lama Risma mengagumi Kang Ihsan namun Lita khawatir dengannya." Saya nggak nyangka kalau Risma bakalan nikah sama Kang Ikhsan" ucap lita memulai percakapan di Bus." Maut dan Jodoh itu nggak ada yang tahu, jadi serahkan semua sama Allah ya" Gus Zafran mencoba menenangkan Lita.Lita hanya mengangguk, terdiam , sibuk dengan pikirannya sendiri. Bagi Lita semua ini terasa begitu rumit. Dia juga masih tidak percaya kalau Kang ikhsan yang dikenalnya tega melakukan hal sebodoh itu kepadanya..o0o. Malam menjelang. Setelah perjalanan yang lumayan panjang dilewati Lita dan Gus Zafran akhirnya mereka sampai juga di pesantren. Waktu sudah menunjukkan pukul lima sore, itu artinya Umi dan Abah

  • Gus ku ,Cinta Pertamaku   Bab 43

    Lita tertidur lelap di pelukan Gus zafran. Gus Zafran memandangi wajahnya dengan perasaan berdebar. Wajah imutnya yang terlihat begitu natural tapi cantik . Ia bersumpah akan selalu melindunginya apapun yang terjadi .Pelan-pelan ia membenarkan posisi tidur Lita dan menyelimuti tubuhnya dengan selimut tebal. Lalu ia bergegas masuk ke kamar mandi untuk membersihkan badannya. Lita terbangun mendengar suara ponselnya yang berdering. Lalu mengambilnya di atas nakas ia melihat nama Umi di layar ponselnya "Astagfirullah gue belum ngabarin Umi " lirihnya." Halo , Assalamualaikum Mi " Suara bising di seberang sana membuat Lita tahu bahwa Umi sedang tidak dirumah." Waalaikumsalam . Umi lagi di jalan ini , sama mbak mbak .Umi mau ke acara sholawatan. Umi bosen di rumah ndak ada yang nemenin"Umi dan Lita memang terbiasa mengobrol atau saling menyimak Alquran di jam-jam seperti ini." Umi hati-hati ya , ini Lita dan Gus Zafran juga sudah sampai"." Alhamdulillah

  • Gus ku ,Cinta Pertamaku   Bab 42

    Dua jam perjalanan akhirnya Lita dan Gus Zafran sampai di salah satu terminal di kota Bandung . Gus Zafran membangunkan Lita yang masih tertidur pulas . Satu per satu penumpang mulai turun dan hanya tersisa Lita dan Gus Zafran di dalam bus." Talita ,bangun kita sudah sampai".Lita membuka matanya dan terkejut melihat sekelilingnya sudah sepi " loh penumpang yang lain ke mana Gus?"" sudah turun, Ayo kita turun " ucap Gus Zafran sembari menarik lengan Lita , memaksa Lita yang masih mengantuk untuk berjalan. Gus Zafran berjalan membawa koper diikuti oleh Lita. Cuaca mendung hari ini membuat Bandung semakin dingin. Gus Zafran Melambaikan tangannya pada taksi yang lewat, kemudian mengajak Lita segera masuk ke taksi itu karena hujan sebentar lagi turun." kita mau ke mana Gus?" tanya Lita yang sudah kena sasaran dari kemarin." Sabar ya , nanti kamu tahu " jawab Gus Zafran sembari tersenyum.Ia sengaja merahasiakan tempat ini kepada istrinya karena ingin

  • Gus ku ,Cinta Pertamaku   Bab 41

    Tiga bulan pasca keguguran yang dialami Lita , Gus Zafran berinisiatif untuk mengajak Lita bulan madu. Ia sudah memikirkan tempat dan mengatur jadwal dari jauh-jauh hari tanpa diketahui Lita." Mi, Zafran sama Lita mau pergi satu minggu" ucap Zafran di sela makan malam bersama Abah dan Umi.Spontan Lita mengerutkan dahinya dan bertanya "kita mau ke mana Gus?" Gus Zafran tersenyum Seraya menggenggam jari-jemari Lita yang ada di atas meja makan " Kita pergi bulan madu sayang"."Bulan madu?" Gus Zafran mengangguk antusias "Iya , semenjak kita menikah, saya belum pernah mengajakmu bulan madu. Karena saya terlalu sibuk dengan pekerjaan dan sekarang saya sudah ambil cuti, Ayo kita senang-senang. Katanya kamu pengen berduaan sama saya " ucapnya sembari mengedipkan sebelah matanya berusaha menggoda Lita.Lita membulatkan matanya lalu mencubit pinggang suaminya."Awww..."" Kenapa nggak ngomong di kamar aja" bisik Lita yang wajahnya mulai merah karena mal

  • Gus ku ,Cinta Pertamaku   Bab 40

    Lita dan Gus Zafran sampai di gerbang pesantren. Matanya tertuju pada seseorang yang sedang berjalan membawa koper tepat dihadapannya.Lita mengerutkan dahinya " Kan Ikhsan?"" Lita , saya pamit" lirih kan ikhsan." Kenapa tiba-tiba? ini Sebenarnya ada apa sih ?" tanya Lita bingung.Dengan cepat Gus Zafran menarik pergelangan tangan Lita, mengajaknya masuk." Gus ini Sebenarnya ada apa?"Gus Zafran tidak menghiraukannya. Lita menghela nafasnya , ia benar-benar bingung dengan semua ini. Gus Zafran berjalan memasuki kamarnya, Lita yang dari tadi ditarik pergelangan tangannya tiba-tiba melepaskan tangannya." Gus tolong jelaskan semuanya" tanya Lita.Gus zafran berbalik badan ,memegang kedua bahu Lita dan berkata "Tolong kamu nggak usah bahas Ikhsan lagi ya"." Iya tapi kenapa? Kang ikan salah apa?"" Lita, kamu tahu suamimu ini Paling nggak bisa marah. Kalau saya sampai bertindak sejauh ini, Itu tandanya dia sudah kelewat batas ".Li

DMCA.com Protection Status