Share

Keluarga Wynter, Lagi – 6

Atas kehendak Ezekiel, aku disuruh menunggu saja di rumah sampai dia kembali.

"Nanti gue jelasin hasilnya," ujar Ezekiel sebelum pamit. "Pokoknya lo jangan ke mana-mana tanpa seizin gue."

"Terserah," balasku malas. Apa-apa harus minta izin segala.

Aku mengerti kalau dia ingin melindungi, tapi menurutku ini sudah mulai aneh. Aku bisa menjaga diri dan tahu mana bahaya dan aman. Apa dia masih menganggapku sepolos itu? Aku ingat betul dulu sangat ketakutan sampai-sampai tidak mau berpisah dengan Guardian. Tapi, sekarang aku merasa sebaiknya lebih sering menjaga diri ketimbang harus bersama pelindungku terus. Tapi, bagaimana cara membicarakannya nanti?

Aku mendengar bunyi benda lembut ditepuk.

Rupanya Ariya duduk di sofa ruang tamu menghadap aku. Dia diam saja. Selama beberapa menit lewat hanya helaan napas kami yang terdengar. Sampai akhirnya, dia bicara. Tampak bosan menunggu rapat ala kadar yang terjadi di luar.

Dari jendela sudah menunjukkan bahwa malam telah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status