Share

Bab 131

Ponsel di genggaman tangan Arjuna menggantung. Arjuna melongo ketika teleponnya diputus begitu saja oleh Reni. Otaknya mendadak berhenti beroperasi untuk mencari cara agar bisa membuat Reni mau memaafkannya ketika panggilan itu berakhir sepihak.

Ia merasakan rasa bersalah luar biasa karena sudah mengkhianati Reni dengan tidur bersama Sandra. Apalagi ia baru beberapa minggu di sini. Bagaimana jika berbulan-bulan ke depan, Arjuna semakin tidak bisa mengerem tindakannya?

Lelaki berambut klimis itu terus merutuki kebodohannya. Padahal ia begitu ingat bagaimana tatapan tidak rela Reni ketika mengantar kepergiannya ke bandara. Bahkan, ada pesam yang terus terngiang di telinga Arjuna untuk tidak genit kepada perempuan lain. Tapi, ia bahkan melewati garis batas dari arti kata 'genit' itu sendiri.

"Apa Reni mulai merasa kalau aku menyembunyikan sesuatu, ya?"

Arjuna berpikir keras seraya mondar-mandir. Ia tidak bisa tenang sampai Reni memaafkannya nanti.

"Pokoknya aku ha
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status