Share

Hari Demi Hari

Di rumah Gwen…..

Gadis itu menatap ponselnya yang menampilkan chat dari Jessie. Salam perpisahan terakhir sebelum gadis bawel itu kembali ke Amerika.

“Thank you karena lo dan Jill udah bersedia jadi teman gue selama disini. Sorry kalau selama ini gue sering bersikap menyebalkan atau sok akrab, tapi jujur gue merasa happy dengan kehadiran kalian. Semoga gue bisa kembali liburan ke Jakarta dan bertemu dengan kalian lagi. Jangan pernah ganti nomor biar gue bisa tetep kepoin lo dan Jill!” beber Jessie dalam chatnya.

Gwen hanya membalas seadanya.

“Siap, Bawel! Gue juga seneng punya temen baru meski bawel dan terkadang nyebelin kayak lo. Btw safe flight ya!”

Gwen baru saja hendak meletakkan ponselnya saat benda itu kembali berdenting. Gwen pikir itu adalah balasan dari Jessie namun ternyata bukan. Ternyata dari Revel.

“Gue baru ketemu sama Jill dan rasanya ada yang lagi dia sembunyiin tentang Alvaro. Gue mau minta tolong lo buat cari tau, siapa tau dia mau jujur sa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status