Share

Lebih Kencang Lagi, Please!

Hari telah petang ketika Jordan dan Chantal terbangun dari tidur lelap mereka yang hanya sejenak. Perut Chantal berbunyi kencang hingga membuat Jordan terkekeh geli. "Darling, apa cacing di perutmu sedang berdemo? Kencang sekali suaranya!" goda Jordan.

"Itu tandanya aku kelaparan, Hubby. Beri istrimu ini makanan bergizi," jawab Chantal mencubit hidung mancung suaminya. Wajah Jordan sangatlah berkarakter dengan rahang yang tegas dan tatapan mata birunya yang keras seolah kehendaknya tak terbantahkan.

Dulu memang Chantal sering kali ketakutan saat ditatap lurus oleh pria yang tengah memeluk erat tubuhnya. Sekarang dia tak takut lagi dan mampu melihat ada kelembutan serta kasih sayang di dalam tatapan sepasang mata biru cemerlang itu.

"Baiklah, tunggu sebentar. Aku akan memesan makan malam ke dapur. Chef Oliver Zhao atau Chef Arnold Suarez, Darling?" tanya Jordan sebelum bangkit dari ranjang hangat dimana istrinya sedang bergelung.

"Chef Oliver Zhao, aku ingin masakan oriental otentik bu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status