Share

Mas, wanita tadi.

Suara kicauan burung membuat suasana pagi semakin indah. Seperti biasa, setiap pagi Ramel selalu menemani Bella jalan-jalan di taman. Sepasang suami istri itu mengikuti anjuran dokter agar proses persalinan Bella nantinya semakin mudah. Sebab wanita cantik itu berencana untuk melahirkan normal.

"Mas, jalannya udah ya? Aku sudah lelah," keluh Bella.

"Ooo yaudah." Ramel menuntun Bella masuk ke dalam rumah.

Bella melangkah menuju meja makan sedangkan Ramel bergegas ke kamar. Pria tampan itu harus segera membersihkan tubuhnya dan bersiap untuk berangkat ke kantor.

Sebelum pergi, Ramel terlebih dahulu sarapan bersama istrinya. Walupun sebenarnya ia sudah terlambat ke kantor.

"Mas pergi dulu ya?" Ramel mengecup kenin dan bibir Bella sekilas.

"Hati-hati Mas," sambil melambaikan tangan ke arah mobil yang membawa Ramel.

Butuh waktu 37 menit untuk Ramel tiba di perusahaan Pratama Grup. Ia baru saja menjatuhkan bokong di atas kursi kerjaannya, tiba-tiba terdengar suara ketukan pintu.

"Masuk,"
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (4)
goodnovel comment avatar
Eva Arini Devi
bau orang ketiga mulu, ga capek"/
goodnovel comment avatar
Uci Nurul Hidayati
kenapa cerita nya ada orang ketiga lagi!!!!!?????!!!!!?????
goodnovel comment avatar
Akak Mut MSi Peranap
nantik ramel cinlok sm tmn wktu kecilnya. bela melahirkan punya anak dan ramel punya ada dri selingkuhan nya.. dan mereka pacaran. begtu seterusnya............
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status