Share

115. Rizal melamar Olivia

“Kamu mau kan nak, jika nenek kenal sama keluargamu? Nenek mau jika kalian berdua secepatnya menikah,” ucap Nenek.

“Menikah!” Jawab mereka berdua dengan kagetnya.

“Iya menikah! Kenapa kalian berdua kaget?” Tanya Nenek.

“Apa nggak terlalu cepat Nek?” Tanya Rizal.

“Kamu mau sampai kapan melajang terus? Ingat umur kamu itu sudah mau kepala tiga. Jadi sebaiknya kalian menikah saja, lagi pula Nenek melihat kalian berdua cocok. Jadi tunggu apa lagi, secepatnya di sah kan saja,” ujar sang Nenek pada cucunya.

Mereka berdua terdiam mendengar ucapan sang nenek. Tidak lama, Olivia meminta izin untuk kerja kembali, meskipun Rizal minta pada Oliv untuk berhenti bekerja. Namun, dia tidak mau berhenti dari pekerjaannya.

“Sebaiknya kamu berhenti kerja nak, ikut kita ke Bandung lagi,” ujar Nenek yang meminta Olivia untuk kembali ke Bandung bersama dengan mereka.

“Maaf nek, buka aku nggak mau ikut Nenek dan Mas Rizal ke Bandung. Tapi, aku cuma mau kerja dekat sama Ibu,” ujar Oliv pada Nene
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status