Share

Hukum Tabur Tuai

Mark akhirnya sukses menyelamatkan Maria dari cengkraman Casandra setelah berhasil melumpuhkan wanita licik tersebut.

"Sayang, bertahanlah. Aku akan membawamu ke rumah sakit. Aku tidak akan membiarkan dirimu kenapa-napa. Kau harus tetap kuat," lirih Mark sembari menggendong tubuh Maria serta memasukkannya ke dalam mobil.

Sementara itu, di gedung tua tempat Casandra berada. Perempuan berkulit putih bersih itu masih sibuk mengurus matanya yang terkena lemparan batu beberapa saat lalu.

Lantas kemudian ia pun terkejut setelah tidak melihat lagi Maria dan Mark di tempat itu.

"Sial!" umpatnya emosional.

Lalu ia pun bergegas keluar, hendak mengejar sepasang suami istri tersebut untuk menuntaskan hasrat dendamnya.

Tampaknya Casandra masih terobsesi dengan kematian Maria sehingga membuatnya merasa puas. Dengan begitu tak akan ada lagi penghalang antara dirinya dan Mark. Meski ia tahu betul, bahwa pria tersebut tidak bersedia menerimanya kembali.

"Angkat tangan!" Casandra masih berada di ambang
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status