Share

Chapter 65.

"Si brengsek siapa yang kau maksudkan?" Tapi Sean hanya diam. Mengatakan pada Lucas pun percuma karena dia tak mengenal Jonas.

Justru dia membahas masalah lain untuk mengalihkan pembicaraan mereka. "Kita harus mencari donor darah sekarang." Pria tampan itu menjauh dari Lucas dan menelepon seseorang.

"Kalian cari golongan darah B di seluruh rumah sakit!"

"Baik, Tuan."

* * *

Kehilangan putri semata wayangnya membuat kesehatan pak Danu menurun. Jantungnya kembali bermasalah, dia mendatangi rumah sakit bersama bu Ningrum sambil memegangi dadanya yang terasa nyeri.

Bu Ningrum yang memapah suaminya tak sengaja memandang ke depan dan melihat pria yang tidak asing untuknya. "Nak Sean." Begitu juga dengan Sean yang tak sengaja menoleh, memicingkan mata saat melihat dua orang paruh baya berjalan ke arahnya.

"Aunty, Uncle." Sean menghampiri mereka.

Lucas mengulurkan tangannya seolah mengatakan mau kemana sahabatnya itu.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status