Share

Chapter 56.

"Kau bereskan bajumu cepat!" Dora bangun terduduk sambil membenarkan pakaian yang sempat berantakan. Rambut tak lupa dia rapikan agar seolah-olah tidak ada apa-apa di antara mereka.

"Masuk."

"Permisi, Tuan." Bertha masuk membawa setumpuk kertas berwarna putih. "Ini laporan kekurangan material untuk pembangunan proyek di luar kota, Tuan." Sean menerimanya.

"Permisi, Tuan."

Bertha terdiam sejenak membelakangi Sean saat melihat kain segitiga berwarna merah menyangkut di handel pintu. Dia menyerkitkan bibirnya jijik.

Sean menepuk jidatnya kala mengetahui hal itu, bisa-bisanya dia lupa dengan kain itu, kain yang dia buang ke sembarang tempat.

"Sial!"

Dora yang duduk terlihat salah tingkah. Susah payah ia berusaha bersikap biasa agar tidak ada orang yang curiga tapi ternyata Bertha mengetahui kalau mereka usai melakukan itu.

Sekretaris itu melanjutkan langkahnya kembali, dia menggunakan dua jarinya untuk menarik ha
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status