Share

BAB 312

...

"Ngomong-ngomong kak Awan kemana ya? Kenapa belum kembali dari toiletnya?" Tanya Hanna begitu melihat bangku yang diduduki Awan masih kosong. Sementara mereka semua sudah selesai dengan makan siangnya.

Ia tahu jika Awan keluar karena ada suatu alasan yang menganggunya, sebelumnya Hanna sempat melihat isi pikiran Awan, ketika Ia beralasan hendak pergi ke toilet. Karena itu, Hanna sengaja mengalihkan perhatian semua orang pada dirinya , agar mereka tidak bertanya banyak kemana Awan pergi.

Apapun itu, Hanna percaya Awan dapat mengatasinya. Namun, yang membuatnya heran. Panggilan suara bathinnya sama sekali tidak direspon oleh Awan, apa ada sesuatu yang terjadi diluar perkiraannya?

"Eh, iya. Perasaan Awan sudah pergi dari dua puluh menit yang lalu dan belum kembali." Sahut Yanuar yang terasadar jika sahabatnya itu masih belum datang.

"Kebelet kali, mungkin gak cocok makan pedas dia." Imbuh Yuma. Dia memperhatikan makanan Awan yang serba pedas dan masih bersisa sebagian dipiringnya.

"M
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status