Share

bab 13. Adi Mencari Pekerjaan Baru

Hingga beberapa detik berlalu sampai akhirnya Adi dan Lidia tersadar kembali lalu berteriak dengan keras bersamaan.

"TOLONG COPET!!!"

Aldi dan Lidia berteriak sambil berlari mengejar copet yang telah berlalu dengan cepatnya meninggalkan pasangan yang sedang sial itu di pinggir jalan. Jalanan yang tidak terlalu ramai, mengakibatkan tidak banyak orang yang turut mengejar para copet itu.

"Astaga Mas! Apa yang harus kita lakukan sekarang?! Itu uang untuk biaya adikku sekolah," kata Lidia dengan wajah sedih.

Adi tak kalah kesal nya. Dia mendengus sehingga cuping hidung nya terlihat kembang kempis.

"Ini semua salah kamu!"

"Loh kok salah aku? Yang nyopet orang lain, kenapa aku yang salah?" protes Lidia.

"Jelas kamu lah yang salah. Bayangkan seandainya saja ibu kamu punya nomor rekening, pasti seluruh uang itu akan aman. Mana ada ATM simpananku," keluh Adi.

Lidia menyedekapkan tangannya di depan dada.

"Mas itu yang salah. Seharusnya kalau mau transfer lewat ATM yang ada di dalam bank. Kenap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status