Share

Chapter 82 - Acknowledgement And Invitation

Mansa berjalan masuk dan duduk sesaat di bangku kerjanya. Leni menoleh ke arah Mansa, sementara Arif tetap fokus dengan kerjaannya. Mansa hanya tersenyum sedikit setelah itu kembali berdiri seperti hendak pergi meninggalkan ruangan tersebut.

Dia berjalan menuju Pantri berniat menyiapkan minuman untuk dirinya sendiri. Tiba-tiba Leni bergegas menuju Pantri.

“Kamu mau minum?”

“Biar aku yang siapkan,” ujarnya pada Mansa.

“Ah, tidak usah.”

“Biasanya aku buat sendiri kok.”

“Tidak, tidak. Ini kerjaanku,” seru Leni berusaha mendorong-dorong punggung Mansa untuk kembali ke ruangan kerja.

Mansa yang seperti dipaksa keluar dari pantri merasa tak enak untuk menolak.

“Ya, sudah.”

“Buatkan aku kopi susu saja ya,” pintanya sedikit canggung menyerahkan cangkir kopi yang dipegangnya.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status