Share

Part 159 Kabar Bahagia 2

Author's POV

Miranda mengerti apa yang dialami Hera. Ia turut prihatin. Tentu tidak mudah menjalani posisi seperti itu. Semoga Hendriko tidak pernah membagi cintainya. Semoga apa yang terjadi dalam keluarganya menjadi pelajaran yang akan selalu diingat suaminya itu sepanjang hidup. Hingga tak ada lagi Bu Lili selanjutnya, Mama Evi berikutnya, atau Hera.

"Kadang aku mikir, aku ini bodoh atau apa ya. Disakiti sedemikian rupa masih saja tetap bertahan."

"Tentu apapun yang Mbak putuskan sudah Mbak pikirkan dengan matang. Biarkan orang lain berkata apa saja, mereka nggak tahu posisi Mbak itu seperti apa dan bagaimana. Semangat Mbak, semoga Mas Rusdi bener-bener sudah berubah. Nggak suka main kasar lagi."

Hera mengangguk. Harapannya juga begitu, Rusdi akan berubah jika memang ingin memperbaiki pernikahan mereka.

* * *

Andrean kaget dengan hidangan makan malam yang di susun secara apik oleh istrinya. Ada dua lilin yang menyala di kedua ujung meja. Sambil menarik kursi ia berpikir ada apa den
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (18)
goodnovel comment avatar
Helmy Rafisqy Pambudi
selamat ya embun hamil LG..tak kirain. Miranda yg hamil
goodnovel comment avatar
Nurmila Karyadi
jujur y mbk lis,aku tuh halluu bnget m tokoh fariq.
goodnovel comment avatar
Cilon Kecil
selamat Embun dapat rejeki lagi Kalandra bakalan jadi kakak ...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status