Share

Bab 61 Penyesalan

Setelah mengantarkan Kyra ke sekolah, Azzura segera menuju ke klinik Adrian. Hanya Adrian satu-satunya sahabat yang dia miliki dan satu-satunya teman yang dia percayai. Tidak perlu bertanya atau membuat janji, Azzura selalu memiliki akses penuh untuk masuk ke ruangan Adrian. Jika yang belum tahu, maka mereka pasti akan mengira jika Azzura itu adalah kekasih Adrian.

"Apakah aku mengganggumu, Ad?" Azzura langsung saja duduk di sofa yang ada di ruangan itu. Dia meletakkan tasnya di sisinya dan duduk dengan anggun di sana.

Adrian yang sedang berkutat dengan pekerjaannya melirik sekilas ke arah Azzura, setelahnya dia kembali menekuni pekerjaannya.

"Tunggu sebentar. Aku akan menyelesaikan pekerjaanku telebih dahulu."

Azzura mengangguk. Matanya mengamati seluruh isi ruangan. Tidak ada yang berubah, selera lelaki itu selalu sama. Bahkan Adrian masih menyimpan boneka yang Azzura berikan waktu mereka masih sama-sama kuliah.

Azzura tersenyum kecil kala mengingat saat itu. Dia bermain mesin capi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status