Share

Bab 32

Pak Ardi tampak santai, percaya diri dan sama antusiasnya dengan Kenzo dan Naufal saat aku bertandang ke rumahnya.

"Terimakasih Tante, ini hadiah ulang tahunku paling sederhana tapi lucu." Kenzo memeluk lipatan kakiku, binar matanya terlihat senang karena aku bisa datang ke ulangtahunnya walau terlambat satu jam lebih. 

"Maafin Tante ya, Jakarta macet!" dustaku sambil terkekeh, padahal aku baru saja meeting dengan Coki di kantor JaffFilm membahas hal-hal yang sempat aku singkirkan kemarin saat mudik. Ternyata setelah aku tinggalkan beberapa hari, semua kerjaan menumpuk jadi gunung, mana Coki senewen lagi.

"Alasan saja kamu, Ann!" Bu Farah menimpalinya dengan lucu, ia merentangkan tangannya untuk memelukku. 

Aku mengacak-acak rambut Kenzo sebelum beralih ke Bu Farah. "Nanti main lagi sama tante." Kenzo mengangguk, bergabung dengan teman-temannya lagi untuk bersenda gurau. 

Aku tersenyum hangat. Maaf seribu maaf hanya bisa aku ucapkan

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Nia Kurniawati
jadi pengasuh anak anak nya pak Ardi aja anna
goodnovel comment avatar
App Putri Chinar
wes nikmatin aja Anne....
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status