Share

Bab 5

Mendengar perkataanku, langkah Viktor tiba-tiba berhenti. Hanya dengan melihat sekilas foto itu, seluruh tubuhnya mulai gemetaran.

Dengan ekspresi tak percaya, dia mengulurkan tangan untuk mengambil foto yang sudah hancur berkeping-keping itu.

Saat dia menyadari bahwa orang dalam foto itu benar-benar adalah ibunya, Viktor tidak bisa lagi menahan emosinya.

"Apa yang kamu katakan?"

"Bagaimana mungkin itu ibuku .... Kenapa tiba-tiba .... Bagaimana bisa ibuku meninggal tanpa ada yang memberitahuku?"

Viktor tak sanggup menerima kenyataan itu. Dia memeluk erat foto itu, duduk di lantai sambil menangis tersedu-sedu. Pecahan kaca dari bingkai foto tertancap di setelan jas mahalnya, membuat darah perlahan-lahan merembes keluar.

Namun, dia tampak tidak peduli dengan apa pun. Dia memeluk foto itu makin erat, sambil satunya tangannya mencoba menelepon ibunya.

"Nomor yang Anda hubungi sedang tidak aktif ...."

"Nomor yang Anda hubungi sedang tidak aktif ...."

Aku mengeluarkan bukti kremasi, melempar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status