Share

Bab 42

"Terima kasih atas teh nya, Raya."

"Sama sama. Kuharap kau tak kecewa karena Alex tak bisa menemanimu."

Stella tak menjawabnya. Ia melangkah menuju pintu keluar, sesaat sebelum melintas di hadapan Alex. Stella kembali menoleh lalu, bergumam pelan.

"Aku masih berharap kau akan menemaniku, Alex. Aku akan menunggumu di apartemenku."

****

Stella berjalan kembali menuju mobilnya. Raut kecewa masih nampak jelas di wajahnya. Masih sempat ia menoleh sebentar memandang Alex yang masih terpaku diam disana. Berharap jika Alex akan pergi bersamanya.

Diiringi dengan tatapan mata Raya yang masih mendelik padanya. Stella akhirnya masuk kedalam mobilnya. Untuk sesaat ia diam dibelakang kemudi mobilnya, masih memandang pasangan pengantin baru itu dengan pandangan nanar.

"Mengapa aku seperti ini. Mengapa aku seakan merasa kehilangan dirimu. Apakah aku telah melakukan kesalahan besar dengan menolak perasaanmu, Alex?"

Bibir Stella berucap lirih. Ia menekan pelan dadanya, yang terlihat sesak. Tak lama,
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status