Share

Bab 48

"Maaf, aku tak bisa menemanimu lebih lama lagi. Aku pulang dulu. Pikirkan apa yang baru saja kukatakan tadi, demi kebaikanmu sendiri. Kuharap setelah ini kau bisa yakin dengan apa yang sebenarnya kau inginkan."

Setelah mengucapkan kalimat itu, Arya kembali membalikkan badannya, melangkahkan kakinya menuju pintu keluar kamar rawat ini.

Stella masih terpaku. Perkataan Arya kini membuat dirinya meragu dengan semua yang dilakukannya selama ini. Ucapan Arya mengenai perasaannya pada Alex. Benar benar mengacaukan pikirannya.

"Mas Arya terang terangan menolakku. Apa perkataannya benar bahwa selama ini aku telah melakukan kesalahan besar karena menolak cinta Alex?" Gumam Stella yang terdengar lirih.

****

Wajah Alex masih terlihat kesal, beberapa kali ia mendengkus. Ia tak menyangka akan mendengar ucapan tidak menyenangkan itu dari mulut saudara tirinya.

Alex masih menarik tangan Raya, melewati lorong lorong rumah sakit ini, mengabaikan tatapan para karyawan rumah sakit yang menatap mereka ber
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status