Share

Bab 121

Sean mengganti posisi sandarannya supaya lebih nyaman. Dia menatap wajah galak Tiffany dan tersenyum. "Aku jahat?"

Sepertinya ini kata paling kejam yang bisa dilontarkan oleh Tiffany. Sungguh menggemaskan.

Tiffany memanyunkan bibirnya. "Ya, kamu jahat! Kenapa nggak dengar saranku? Kenapa nggak kirim Leslie ke luar negeri saja dan malah mengurungnya di rumah sakit? Kenapa memboikot Kak Garry? Kenapa membuatnya kehilangan pekerjaan? Dia salah apa?"

Jelas sekali, Tiffany menyalahkan Sean atas masalah yang menimpa kedua orang itu. Sean memijat pelipisnya dengan pusing. "Kenapa kamu merasa aku yang mencelakai mereka?"

Tiffany memelototi Sean dan menyahut, "Kamu hampir membunuh Vernon waktu itu."

Sean tersenyum getir. "Karena Vernon, kamu kira aku penjahat yang nggak berperikemanusiaan?"

Sean mengakui bahwa tindakannya hari itu sangat kejam. Akan tetapi, semua itu konsekuensi yang harus ditanggung Vernon. Kalau dibandingkan dengan apa yang dilakukan Vernon terhadap Tiffany, Sean tidak merasa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status