Share

Bab 29

DIKIRA SUAMI PENGANGGURAN

Bab 29

πŸ€πŸ€πŸ€

Di acara hajatannya Mala. Mereka semua kompak pake baju samaan kecuali ibu. Ibu belum pake bajunya karena masih pake baju seragaman orang tua yang selaras dengan mempelai.

Tak mau kalah. Aku dan Bang Wija juga pakai baju samaan yang kemarin kujahit di Kang Dodit.

Pagi itu kami semua sudah siap, kami duduk manis di bangku untuk menyambut kedatangan mempelai pria dan keluarganya

Aku sengaja duduk di bangku belakang ibu dan kedua anak perempuannya. Tak lama Bu Nurma si Bos seblak datang. Lalu duduk di bangku dekat ibu.

"Bagus gak seragaman kami, Bu Seb? Limited edition ini khusus keluarga." Ibu bertanya.

Bu Nurma si bos seblak melirik sambil membuka kipasnya.

"Bagus. Eh tapi seragaman kok si Yuni gak pake juga?"

"Enggak. Dia mah ogah katanya kulitnya suka gatel-gatel kalau pake baju bagusan dikit aja. Apalagi kalau banyak renda dan blink-blinknya kayak gini."

Aku menjebik. Dih apaan sih renda sama manik plastik aja dipamerin.

"Oh pantesan si Yuni
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status