Share

Bab 43 ( Kepercayaan yang Aku Nantikan)

Zola kembali sadar dari tidur panjangnya. hal yang pertama kali ia ingat adalah rentetan peristiwa tabrakan yang menimpa Isa. Zola menatap sekelilingnya, lalu turun dari pembaringan. telapak kakinya terasa dingin saat menyentuh lantai. Ia tidak peduli dengan itu, karena yang ada di benaknya saat ini adalah mengetahui keadaan Isa.

“Zola!” Dania terkejut saat menyadari bahwa Zola keluar dari kamar rawatnya. Dania baru saja selesai menunaikan shalat Ashar di mushola Rumah Sakit. untung saja Zola tadi tidak harus mendapat infus, karena jika hal itu terjadi dapat dipastikan Zola akan mencabut selang infus tanpa berpikir panjang.

“Kau butuh waktu untuk istirahat, sayang.” Dania membujuk agar Zola beristirahat lebih lama lagi.

“Aku ingin mengetahui perkembangan Isa, Bu. aku mohon,” rengek Zola.

Dania mengalah, wanita paruh baya itu akhirnya menuntun Zola melintasi koridor Rumah Sakit untuk melihat keadaan Isa.

“Zola, kau belum memakai alas kaki!” tegur Dania saat menyadari bahwa Zola
Tri Afifah

Rosa agak lainn🤔

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status