Share

Bab 653

Begitu melihat Welton, Waldo langsung berlari ke arahnya dengan sempoyongan. Wajahnya yang babak belur dan berdarah terlihat sungguh mengenaskan.

"Kenapa kamu terluka sampai begini?" tanya Welton sambil mengernyit. Ekspresinya terlihat sungguh masam.

Sebagai salah satu dari empat pemimpin besar di ibu kota provinsi, tidak pernah ada orang yang berani menindas putranya. Welton tentu murka melihat putranya dihajar sampai seperti ini.

"Ayah, aku bertemu seorang idiot hari ini. Orang ini telah menginjak-injak martabat Faksi Puma, juga menghajarku! Lihatlah, wajahku sampai seperti ini! Kamu harus membalaskan dendamku!" Waldo pun memasang ekspresi sedih saat mengadu.

"Siapa yang begitu berani menghina Faksi Puma milikku!" bentak Welton dengan gusar.

"Itu! Bocah itu!" Waldo langsung menunjuk Luther, lalu menjelaskan dengan kesal, "Dia menamparku sampai puluhan kali tadi. Kepalaku masih terasa pusing sampai sekarang!"

"Berengsek! Berani sekali kamu menghajar putraku! Hari ini, aku pasti akan .
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status