Share

Bab 2050

Author: Aku Mau Minum Air
Meskipun Ozias seorang pria, parasnya jauh lebih cantik dan menggoda daripada wanita. Ke mana pun dia pergi, tatapan orang-orang akan tertuju padanya. Contoh saja sekarang, Ozias pasti akan digoda oleh para pria kekar ini.

Adapun Luther, dia berpura-pura tidak melihatnya dan hanya menikmati minumannya dengan santai.

"Cantik, ngapain kamu minum-minum dengannya? Gimana kalau temani kami saja? Kujamin kamu akan senang sampai lupa diri," ujar pria berjanggut itu sambil mengangkat dagu Ozias dan tersenyum cabul.

"Sebaiknya singkirkan tangan kotormu. Kalau nggak, jangan salahkan aku bertindak kasar," ancam Ozias sambil mengernyit. Dia sudah sering digoda oleh para pria dan wanita. Namun, tidak ada yang pernah menyentuhnya seperti ini.

"Astaga, masa begitu saja marah?" Pria berjanggut itu menggosok dagu Ozias sambil meneruskan, "Harus kuakui, kamu terlihat makin menggoda kalau lagi marah. Memang cantik."

Begitu ucapan ini dilontarkan, orang-orang sontak tergelak. Luther pun menyunggingkan bib
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2051

    "Cari mati!" Ketika melihat Elio hendak menyerangnya, 2 pria kekar yang berdiri di belakang pria berjanggut pun maju untuk melawan. Senjata yang mereka gunakan adalah golok.Golok itu bahkan berbau amis dan mengandung energi negatif yang sulit untuk dilihat dengan mata telanjang. Ini adalah efek dari pisau yang dilumuri darah sepanjang tahun. Sayangnya, kedua pria itu baru mencoba teknik semacam itu sehingga hasilnya belum maksimal.Klang! Klang! Klang! Elio melancarkan serangan terlebih dahulu. Dia melawan 2 orang sendirian. Pertarungan sengit segera terjadi.Serangan kedua pria kekar itu sangat ganas dan kuat, tetapi kurang gesit sehingga terlihat agak kaku. Sementara itu, Elio jelas dibimbing oleh seorang guru hebat. Dia memiliki pengalaman tempur yang tidak biasa.Baik itu kecepatan, kekuatan, ataupun teknik Elio, semuanya berada di level tinggi. Sebelum Elio sempat mengerahkan 10 serangan, kedua pria kekar itu sudah dijatuhkan olehnya. Bahkan, kaki lawannya itu tampak berdarah kar

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2052

    "Ah!" Elio menggertakkan giginya sambil berteriak kesakitan. Kedua tangannya menggenggam pedang dengan erat, berusaha keras menyingkirkan golok pria berjanggut itu.Sayangnya, tidak peduli bagaimana dia berusaha, golok yang menekan pedangnya itu tetap tidak bergerak sedikit pun. Sebaliknya, kekuatan pada golok itu justru makin dahsyat hingga satu per satu retakan muncul di lantai."Huh! Cuma begini kemampuanmu? Kamu masih berani menantang Geng Pembantai? Benar-benar nggak tahu diri!" cela pria berjanggut sambil terkekeh-kekeh."Kakak memang keren!""Kakak hebat!"Para anak buah itu berseru dengan takjub. Geng Pembantai termasuk terkenal di utara. Pria lemah seperti Elio tidak pantas menantang mereka!"Bocah, kamu ingin menolong wanita cantik? Ini akan menjadi kesalahan terbesar dalam hidupmu. Hari ini, aku akan memberimu pelajaran besar!" Pria berjanggut tampak menyeringai. Kemudian, goloknya berputar dan hendak menggores pergelangan tangan Elio.Klang! Tepat ketika pria berjanggut itu

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2053

    Setiap serangan wanita itu akan meninggalkan luka berdarah di tubuh si pria berjanggut. Hanya dalam beberapa menit, tubuh pria itu ditikam lebih dari belasan kali. Dia tidak bisa melawan sedikit pun.Kekuatan pria berjanggut memang luar biasa, tetapi dia tidak bisa menang dari teknik wanita berpakaian hijau. Ilmu pedang yang dikuasai wanita itu sungguh menakjubkan."Argh!" Pria berjanggut berteriak kesakitan. Pembuluh darah kaki dan tangannya terpotong, jadi dia hanya bisa terduduk tak berdaya di lantai. Sekujur tubuhnya berlumuran darah. Meskipun semua cedera itu tidak fatal, dia sudah lumpuh sekarang."Kak!" Ketika melihat pria berjanggut itu jatuh, para anggota Geng Pembantai merasa terkejut dan marah. Mereka tidak menyangka kakak mereka yang tak terkalahkan akan disiksa sampai seperti itu."Sialan! Beraninya kamu melukai kakak kami! Kamu cari mati!""Semuanya, maju! Kita serang jalang itu bersama!"Sekelompok anggota Geng Pembantai berteriak dan menghunuskan golok masing-masing unt

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2054

    "Eh?" Ucapan Ozias ini membuat ketiga orang itu tercengang. Mereka sampai tidak tahu harus bagaimana bereaksi untuk sesaat.Terutama Elio yang berusaha menyanjung Ozias. Senyumannya membeku, matanya memelotot, tangannya tergantung di udara. Bagaimana mungkin? Ternyata targetnya adalah seorang pria?"Pri ... pria? Kamu nggak bercanda, 'kan?" Wanita berpakaian merah itu mengamati Ozias dari atas hingga bawah. Ekspresinya dipenuhi ketidakpercayaan.Orang ini jelas-jelas begitu cantik dan memesona, tetapi nyatanya adalah seorang pria? Wanita berpakaian hijau itu tidak tahu harus mengatakan apa. Itu artinya, yang dilecehkan oleh Geng Pembantai adalah seorang pria? Sepertinya selera mereka agak istimewa ...."Aku nggak bercanda kok. Aku benar-benar seorang pria." Ozias mengangguk dengan sungguh-sungguh. Ini bukan pertama kalinya dia dikira sebagai wanita."Tapi, penampilanmu ...." Gadis berpakaian merah itu tampak ragu."Wajahku saja yang mirip dengan wanita. Gimana lagi?" Ozias mengedikkan

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2055

    Setelah minum beberapa gelas, sekelompok orang itu pun mulai mengobrol."Kak Elsa, kudengar kalian dari Sekte Pedang? Kalian datang ke Gunung Narima untuk ikut kompetisi seni bela diri ya?" tanya Ozias."Ya, bisa dibilang begitu." Elsa mengangguk. Kepribadiannya memang cuek, jadi tidak suka berbicara panjang lebar."Jujur saja, kami datang karena diutus sekte." Yuki yang memiliki kepribadian aktif tersenyum sambil menambahkan, "Kompetisi seni bela diri yang diadakan Master Riley menggemparkan seluruh dunia. Bukan cuma Sekte Pedang, tapi banyak sekte lain yang mengutus murid elite mereka.""Jadi, Sekte Pedang cuma mengutus kalian bertiga ya?" tanya Ozias dengan penasaran."Nggak kok. Kami cuma datang untuk bersenang-senang, jadi bukan kami yang bakal berkompetisi nanti." Yuki menggeleng.Yuki dan Elio baru mencapai tingkat sejati tahap lanjutan, sedangkan Elsa baru mencapai tingkat semi-master. Apabila dibandingkan dengan para genius Sekte Pedang, mereka masih kalah sehingga tidak panta

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2056

    Luther melirik Ozias yang duduk di samping. Memang cantik, tetapi dia tidak mungkin menyukai seorang pria."Uhuk, uhuk, uhuk ...." Ozias juga tersedak. Dia tersenyum getir sambil bertanya, "Kak, sebenarnya kamu memujiku atau mengejekku?""Tentu saja memujimu. Pria mana yang nggak jatuh cinta melihat wajahmu ini?" sahut Elsa dengan serius."Eee ...." Ozias seketika tidak bisa berkata-kata. Kalaupun hasilnya seperti itu, Elsa tidak perlu bicara begitu, 'kan? Kedengarannya aneh sekali."Kalau nggak percaya, kamu tanyakan saja pada Elio," ucap Elsa tiba-tiba.Saat ini, Elio sedang menatap Ozias lekat-lekat. Ketika mendengar Elsa berbicara begitu, dia sontak termangu dan segera mengalihkan tatapannya. Ekspresinya tampak panik, seolah-olah dia ketahuan berbuat jahat."Eh? Aku?" Ekspresi Elio tampak canggung. "Jangan bercanda, Kak. Apa hubungannya aku dengan hal ini?""Kak Elio, kamu kelihatan aneh." Yuki mengangkat alisnya sambil memandang ke kanan dan kiri. Dia tersenyum nakal sambil meneru

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2057

    "Memangnya faktanya bukan seperti itu?" tanya Yuki sambil memiringkan kepalanya."Gunung Narima nggak pernah ikut campur urusan dunia persilatan, tapi kali ini mereka tiba-tiba mengadakan kompetisi seni bela diri. Pasti ada maksud lain di balik semua ini," jelas Elio.Merekrut genius berbakat, meraih kehormatan untuk negara. Jika dewan militer yang melakukannya, orang-orang mungkin masih bisa percaya. Jika Gunung Narima, itu tidak mungkin terjadi."Jadi, apa alasannya dong?" tanya Yuki."Aku juga nggak tahu. Aku cuma menikmati keseruan yang ada," balas Elio yang mengedikkan bahu. Dia tahu betul statusnya sehingga tidak akan melakukan hal-hal yang berlebihan."Ozias, karena kamu yang bertanya, kamu pasti tahu alasannya, 'kan?" tanya Elsa yang mengalihkan pandangannya kepada Ozias."Aku cuma mendengar beberapa informasi, entah benar atau nggak. Setahuku, belakang Gunung Narima adalah area terlarang. Belakangan ini, ada harta karun yang muncul di sana. Harta karun ini bukan cuma berdampak

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2058

    Saat ini, sudah ada banyak orang berkumpul di lapangan. Sebagian besar adalah pesilat. Pemuda yang dikerumuni tampak memakai baju samurai, bakiak, dan bersanggul.Pemuda itu duduk di sebuah bangku panjang. Di depannya adalah sebuah meja. Hanya ada 2 macam barang di atas meja, yaitu seteko arak dan sebilah pedang.Pemuda itu menikmati araknya dengan santai tanpa peduli pada gosip orang-orang. Di belakangnya, tampak seorang pria paruh baya yang terlihat seperti kepala pelayan. Dia memakai setelan rapi dan sarung tangan berwarna putih.Ketika menghadapi pemuda itu, sikap pria paruh baya itu tampak sangat rendah diri. Namun, ketika berhadapan dengan kerumunan, dia akan membusungkan dadanya dan tampak angkuh."Semuanya, dengar baik-baik." Setelah orang yang berkumpul makin banyak, pria paruh baya itu berujar dengan lantang, "Ini adalah tuan mudaku, Haruto Kusama. Kami dari Negara Dikara. Kami datang ke Gunung Narima untuk menantang ahli bela diri Negara Drago.""Kami akan mendirikan arena d

Latest chapter

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2488

    "Rigen, Rigen ... aku benar-benar nggak bisa membedakan kamu ini sengaja pura-pura bodoh atau memang bodoh?"Huston tertawa, tetapi tatapannya penuh dengan ketidakpedulian. "Kamu minta bukti fisik, aku sudah memberikannya. Kamu minta saksi, aku juga sudah menyediakannya. Sekarang bukti dan saksi sudah ada, bahkan pelaku sendiri sudah mengaku. Lalu, apa lagi yang kamu inginkan?""Hmph! Dunia politik ini penuh kegelapan. Aku cuma menuntut keadilan agar kamu nggak membunuh orang yang tak bersalah!" Rigen tetap berdiri tegak dengan sikap penuh keadilan.Beberapa pejabat yang tadi mendukungnya kini memilih diam. Mereka sadar bahwa Huston benar-benar marah. Tak ada yang berani terus menantangnya. Yang lebih penting, mereka kehilangan keyakinan mereka.Seperti yang Huston katakan, bukti-bukti kuat telah diletakkan di depan mereka. Tak ada lagi alasan untuk meragukannya.Rigen adalah bagian dari Keluarga Bennett, paman dari Huston. Dia bisa berbicara sesuka hati tanpa rasa takut. Namun, mereka

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2487

    "Tuan Weker? Tuan Trisno?" Begitu melihat wajah kedua orang itu, Rigen langsung membelalakkan mata, tampak sangat terkejut. "Ka ... kalian? Gimana bisa jadi seperti ini?"Saat ini, dia benar-benar terkejut. Bagaimana mungkin? Kedua orang ini adalah tokoh besar di Atlandia yang biasanya dihormati ke mana pun mereka pergi. Bahkan, dia sendiri harus memberi hormat kepada mereka.Namun, hanya dalam satu malam, dua pejabat berkuasa yang begitu terhormat telah berubah menjadi tahanan dengan rambut berantakan dan pakaian lusuh."Huston! Ini sudah keterlaluan!" Setelah terkejut, Rigen langsung meledak marah, bahkan cara dia memanggil Huston pun berubah. "Kamu sadar nggak apa yang kamu lakukan? Mereka berdua adalah pilar utama Atlandia!""Mereka adalah tangan kanan Raja! Bahkan juga gurumu dan orang yang lebih tua darimu! Kamu malah memperlakukan mereka seperti ini. Apa kamu masih manusia?""Benar sekali! Mereka telah mengabdi dengan setia pada negara dan rakyat. Kesalahan apa yang mereka lakuk

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2486

    "Pangeran Huston, jangan bicara sembarangan!" Rigen memasang ekspresi serius. "Aku selalu berjalan di jalan yang benar dan nggak pernah melakukan sesuatu yang melanggar moral. Aku pantas mendapatkan kepercayaan darimu, pantas mendapatkan kepercayaan rakyat. Aku nggak pernah mengecewakan siapa pun!""Kata-katamu terdengar sangat mulia. Kalau kamu memang bersih, kenapa nggak membiarkan Tim Penegak Hukum melakukan penyelidikan?" tanya Huston dengan suara dingin.Begitu ucapan itu dilontarkan, ekspresi Rigen sedikit berubah dan menunjukkan sedikit rasa gelisah. Siapa pejabat yang tidak punya noda di masa lalunya? Jika benar-benar diselidiki, pasti akan ditemukan beberapa kesalahan. Meskipun kesalahan itu tidak terlalu serius, tetap saja akan mencemari reputasi.Namun, di hadapan begitu banyak rekan sejawat, dia tidak bisa menunjukkan kelemahan. Kalau tidak, bagaimana dia bisa terus berdiri di dunia politik dan mengaku sebagai pejabat yang bersih?"Silakan periksa!" Rigen mengangkat dagunya

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2485

    Huston yang duduk di kursi mengamati para penasihat yang berpura-pura berwibawa itu dengan tenang dan tidak memberikan tanggapan sedikit pun. Dia bahkan menikmati tehnya dengan santai, seolah-olah tidak peduli dengan tuduhan mereka.Namun, sikap Huston yang cuek ini membuat Rigen dan yang lainnya mengernyitkan alis dan perlahan-lahan berhenti memprotes secara refleks. Mereka sudah berbicara dengan penuh semangat, tetapi Huston malah sama sekali tidak menanggapinya. Bukankah semua ini hanya sia-sia saja?Begitu protesnya perlahan-lahan mereda, Huston akhirnya berkata, "Sudah selesai? Kalau belum, silakan lanjutkan sampai kalian puas.""Pangeran Huston, kami sedang membahas masalah serius denganmu, sikap santaimu ini benar-benar sangat mengecewakan," kata Rigen dengan muram."Masalah serius? Heh ...."Huston mendengus. "Kalian bahkan nggak tahu mana yang benar dan salah pun sudah berani lantang dan menuduhku semena-mena. Bagiku, kalian sama saja sedang melawak.""Kamu ... sombong sekali!

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2484

    "Apa kamu pantas duduk dan berbicara denganku?" kata Huston dengan tegas dan menusuk hati sampai Rigen langsung terdiam.Dalam sekejap, Rigen duduk kaku di tempatnya dan tidak mengatakan sepatah kata pun. Dia benar-benar tidak menyangka Huston yang masih begitu muda ternyata memiliki lidah yang begitu tajam.Rigen tahu harga dirinya akan terjaga jika dia mengaku datang untuk urusan pribadi, tetapi dia akan kehilangan hak berbicara. Semua kata-kata yang sudah disiapkannya sebelumnya untuk menyerang Huston pun akan sia-sia. Namun, jika mengaku untuk urusan resmi, dia harus sopan dan memberi hormat pada Huston. Tidak peduli memilih yang mana pun, dia tidak mendapatkan keuntungan."Aku tanya sekali lagi, kalian datang untuk membahas urusan resmi atau pribadi?" tanya Huston dengan dingin."Urusan ... resmi," jawab Rigen akhirnya dengan terpaksa setelah berada dalam posisi sulit."Jadi? Apa begini sikapmu sebagai seorang penasihat?" tanya Huston.Mendengar perkataan itu, Rigen terpaksa berdi

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2483

    Setelah satu malam penuh gejolak, Pasukan Api Merah ada yang mati, ada yang dipenjara, hingga akhirnya seluruh pasukan benar-benar lenyap.Bukan hanya itu, kediaman Jenderal Loland juga mengalami pembersihan besar-besaran. Semua harta hasil korupsi disita, sementara para pelaku kejahatan dijebloskan ke dalam penjara.Siapa pun yang memiliki keterkaitan dengan kediaman jenderal langsung ditempatkan dalam tahanan rumah dan diperiksa satu per satu. Sementara itu, orang yang menyebabkan semua ini, yakni Loland, kini menjadi buronan nomor satu.Selama dia belum tertangkap, Atlandia tetap dalam keadaan siaga penuh. Semua jalur transportasi utama diblokir, sementara regu patroli terus melakukan pencarian untuk menangkapnya.Banyak pejabat senior yang tidak mengetahui kebenaran di balik peristiwa ini merasa tidak puas dengan tindakan Huston yang mengerahkan pasukan besar-besaran untuk melakukan perburuan. Beberapa yang lebih radikal bahkan berkumpul di depan istana untuk melakukan protes keras

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2482

    Dua kalimat ringan dari Huston terdengar seperti petir yang menyambar jantung ketiga orang itu.Jika mereka menjawab pertanyaan, mungkin masih ada secercah harapan untuk hidup. Namun, jika mereka tetap diam, satu-satunya jalan yang tersisa adalah kematian.Setelah bertahan hingga mencapai kejayaan dan kemakmuran saat ini, siapa yang rela mati jika masih bisa hidup? Namun, demi harga diri dan kehormatan, mereka enggan menanggung hinaan sebagai pengkhianat. Itu sebabnya, mereka tampak ragu.Mana yang lebih penting? Kehormatan dan nama baik, atau nyawa mereka? Ini adalah pilihan yang sulit."Waktu kalian hanya tersisa belasan detik. Kalau masih nggak mau bicara, kalian nggak akan punya kesempatan lagi." Suara Huston terdengar datar tanpa sedikit pun emosi, tetapi bagai belati yang menembus hati, membuat ketiga pemimpin Pasukan Api Merah itu berkeringat deras.Melihat waktu yang hampir habis, jenderal yang berada di sisi kiri akhirnya tidak bisa menahan diri lagi. "Pangeran! Aku akan bicar

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2481

    Wirya hanya bisa menelan ludah dengan ekspresi yang sangat terkejut. Dia tahu Pasukan Naga Terbang sangat hebat, tetapi dia tidak menyangka mereka akan sehebat ini. Tadi dia sudah mengeluarkan seluruh kekuatannya untuk melawan Kitto dan Damian, pada akhirnya dia sendiri yang terluka parah.Namun, begitu Pasukan Naga Terbang turun tangan, Kitto dan Damian beserta puluhan Pasukan Api Merah langsung musnah. Yang paling mengerikannya adalah tidak ada satu pun korban dari pihak mereka. Jika tidak melihatnya sendiri, Wirya tidak akan percaya para elite Pasukan Api Merah ternyata begitu rapuh.Lebih tepatnya lagi, kekuatan dari Pasukan Naga Terbang ini sudah jauh melampaui dugaan mereka. Bahkan anggota biasa dalam unit ini pun sudah cukup kuat untuk menjadi seorang jenderal tangguh, apalagi komandan mereka pasti jauh lebih kuat daripada Wirya. Unit yang terbentuk dari sekelompok master ini, daya hancurnya pasti sudah tidak akan tertahankan lagi."Jenderal Wirya, tolong urus pembersihan tempat

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2480

    "Sialan! Orang ini benar-benar tangguh. Kalau terus bertarung seperti ini, situasinya akan buruk," kata Kitto sambil terus mengayunkan kedua pedangnya dan setiap serangannya langsung mengincar titik vital Wirya. Namun, Wirya bergerak dengan lincah di antara kerumunan, jelas tidak ingin bertarung dengannya dan hanya ingin mengulur waktu."Jenderal Loland pasti sudah pergi jauh. Kita nggak perlu melawannya lagi, langsung mundur saja," kata Damian yang berniat untuk mundur saat melihat serangannya tidak berpengaruh. Meskipun dia tidak takut mati, dia juga tidak ingin mempertaruhkan nyawanya dengan sia-sia. Sekarang Loland juga sudah berhasil melarikan diri, tugas mereka untuk menghalangi musuh pun termasuk sudah selesai."Kalian tahan dia, yang lainnya ikut aku mundur," kata Kitto yang segera membuat keputusan. Menyadari pertempuran ini tidak akan membuahkan hasil, dia segera memimpin pasukannya untuk melarikan diri. Hanya beberapa orang saja yang ditinggalkannya di sana sebagai tumbal un

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status