Share

Bab 159

Penulis: Aku Mau Minum Air
Para dokter lain mulai mencerca Luther.

"Anak Muda, siapa gurumu? Kenapa kamu berani sekali membual seperti itu di sini?" Setelah menilai penampilan Luther, ekspresi Bastian terlihat agak tidak senang. Selama ini, tidak pernah ada yang meragukan kemampuan medisnya, apalagi hanya seorang bocah bau kencur seperti ini.

"Huh! Dasar tak tahu diri! Beraninya kamu berlagak di hadapan Dokter Bastian? Benar-benar minta dihajar!" Wajah Calvin terlihat tidak senang.

"Anak Muda, aku tidak tahu dari mana nyalimu sebesar itu sampai berkata demikian. Tapi, sekarang silakan keluar, jangan sampai mengganggu Dokter Bastian mengobati putriku!" kata Richard dengan nada yang semakin kasar dan mulai tidak sabaran.

Dia menganggap Luther adalah orang yang dikasih hati minta jantung.

"Nggak usah diusir, biarkan saja dia menyaksikannya sendiri di sini!" Bastian meletakkan tangannya di belakang punggung dan berkata, "Bukankah kamu meragukan kemampuan medisku? Hari ini, aku akan membuatmu menambah wawasan!"

"Dokt
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 160

    "Hm?" Mendengar ucapannya, semua orang langsung mengamati dengan saksama. Benar saja, raut wajah Lufita yang tadinya telah merona, kini malah menjadi semakin pucat. Bahkan alisnya juga kembali muncul lapisan es. Dilihat dari situasinya ini, kondisi Lufita bukannya membaik, tapi malah menjadi semakin parah."Kenapa bisa begitu, Dokter Bastian?" tanya Richard dengan wajah serius."Aneh, seharusnya setelah hawa dinginnya menghilang, dia akan bisa pulih." Bastian juga merasa heran. Bukankah tadi pasien masih baik-baik saja, kenapa dalam sekejap jadi kambuh lagi?"Dokter Bastian, bagaimana sekarang ini?" tanya Richard."Jangan khawatir, biar kucoba lagi." Bastian tidak menyerah, dia menggunakan cara yang sama untuk mengeluarkan hawa dingin Lufita. Namun, hasilnya tetap sama. Dalam waktu kurang dari tiga menit, keadaan Lufita kembali kambuh. Hawa dingin dalam tubuhnya seakan-akan tidak bisa habis. Ini benar-benar aneh."Kenapa bisa begini?" gumam Bastian kebingungan. Pada saat ini, dia akhir

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 161

    Semua orang membelalakkan mata mereka dan diam-diam menyaksikan aksi Luther. Setelah ulat api masuk ke dalam tubuh Lufita, hawa dinginnya mulai berkurang drastis. Dalam waktu kurang dari tiga menit, tubuhnya yang semula dingin sudah pulih kembali.Warna wajahnya berubah menjadi merah merona, napasnya juga menjadi lebih stabil. Kemudian, di hadapan sekumpulan orang yang merasa takjub, Lufita tiba-tiba tersadar."Sudah sadar?" Melihat adegan ini, semua orang langsung kaget. Tidak ada yang pernah menyangka bahwa penyakit aneh yang tidak bisa disembuhkan oleh Dokter Sakti, malah berhasil diobati oleh seorang pemuda biasa. Sungguh sulit dipercaya!"Ba ... bagaimana mungkin?" Calvin membelalakkan matanya dengan kaget. Seorang dokter dari desa punya kemampuan sehebat ini?"Bagaimana dia bisa berhasil?" Pada saat ini, wajah Valen tampak terkejut dan penuh kekaguman. Ilmu sihir yang selama ini dianggapnya jahat, ternyata benar-benar bisa digunakan untuk mengobati penyakit?"Tak kusangka ternyat

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 162

    Setelah berkata demikian, Richard memberikan isyarat dengan tangannya. Kepala pelayan yang berdiri di sampingnya langsung mengerti dengan maksud majikannya itu. "Tuan Luther, silakan ikut saya.""Baik," jawab Luther seraya mengangguk. Kemudian, dia berjalan mengikuti kepala pelayan tersebut ke ruang tamu.Luther menunggu cukup lama di tempat itu. Hingga setelah dia meminum habis tiga cangkir teh, Richard baru muncul dengan membawa sekelompok orang. "Anak Muda, terima kasih atas bantuanmu hari ini. Di sini ada cek senilai 20 miliar, ini adalah imbalanmu."Richard langsung duduk dan memberi instruksi pada bawahannya untuk menyerahkan cek tersebut."Hm?" Melihat cek tersebut, Luther merasa heran. "Tuan Richard, terima kasih atas niat baikmu. Tapi, bukan ini benda yang kuinginkan.""Tidak penting kamu menginginkannya atau tidak, ini adalah imbalan yang kuberikan padamu." Richard mengambil cangkir dan menyesap tehnya."Apa maksud perkataanmu ini?" Luther memicingkan matanya."Apa kamu masih

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 163

    "Hehehe ...." Melihat sekelompok pengawal yang masuk, kemarahan dalam diri Luther berubah menjadi senyuman. Sebelumnya, dia berpikir bahwa keluarga bangsawan setidaknya akan cukup kredibel. Namun, siapa sangka orang-orang ini benar-benar tidak punya malu.Mereka bukan hanya tidak menepati janji, tetapi juga melupakan bantuan yang diberikan padanya. Bahkan setelah tidak bisa mencapai kesepakatan, mereka mengancam untuk menggunakan kekerasan.Sungguh licik dan tak tahu malu!"Richard, melihat sikapmu ini, kalian berniat untuk membalas kebaikanku dengan kejahatan?"Setelah tertawa, sorot mata Luther tiba-tiba menjadi kejam dan menakutkan."Anak Muda, orang bijak akan menghargai peluang yang diberikan padanya. Uang 20 miliar sudah cukup untuk memastikan kesejahteraan hidupmu. Lebih baik jangan terlalu serakah!" Wajah Richard tampak dingin.Berada di posisi setinggi ini, hal terpenting bagi Richard adalah keuntungan. Mana mungkin seorang pemuda desa bisa dibandingkan dengan Keluarga Anggara

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 164

    Ketika Luther kembali ke Klinik Damai, dia melihat sebuah mobil Bentley berwarna perak yang diparkirkan di depan pintu. Setelah memasuki pintu, tampak sebuah wajah cantik yang sangat familier. Tubuhnya yang menawan dan auranya yang elegan, ditambah dengan senyumannya yang memikat. Wanita ini benar-benar memesona."Nona Bianca, kenapa kamu datang?" Luther tertegun sejenak, terlintas kekagetan di sorot matanya. Meskipun kenal dengan Bianca, Luther tetap merasa kaget ketika setiap kali bertemu dengannya."Aku datang untuk melihatmu." Bianca berkata dengan agak sedih, "Orang sibuk sepertimu nggak pernah datang mengunjungiku. Masa aku tidak boleh datang melihatmu?""Bukan begitu maksudku." Luther merasa canggung dan mengalihkan topiknya, "Oh ya, bagaimana dengan Pil Dua Warna? Apakah hasilnya sesuai ekspektasi?""Bahkan jauh lebih bagus daripada yang dibayangkan!" Bianca tersenyum tipis dan berkata, "Kali ini aku sengaja datang untuk berterima kasih padamu. Dibandingkan dengan Pil Mujarab,

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 165

    Luther terdiam. Dia mengelus bibirnya yang masih tersisa aroma Bianca dengan wajahnya yang memerah. Hari masih pagi, apa pantas melakukan hal seperti ini?"Huh!"Tiba-tiba terdengar suara mendengus di depan pintu. Luther mengangkat kepalanya dan melihat sebuah sosok yang berjalan keluar dengan kesal. Setelah orang itu naik ke mobil, mobilnya langsung melaju dengan cepat dan menghilang dari pandangannya."Bukankah ... tadi itu Ariana?" kata Bianca sambil tersenyum sinis."Sepertinya iya," kata Luther sambil menganggukkan kepalanya dengan bingung."Apa kamu nggak mau mengejarnya dan menjelaskan padanya?" kata Bianca sambil mengernyitkan alisnya."Menjelaskan apa? Kita sudah bercerai dan aku nggak melakukan kesalahan apa pun kepadanya," kata Luther dengan tegas."Memang benar," kata Bianca sambil tersenyum.Dalam hatinya, Bianca beranggapan bahwa Luther sudah menjadi prianya. Jadi, untuk apa menjelaskan panjang lebar kepada wanita lain lagi? Saat keduanya sedang berbicara, ada satu mobil

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 166

    Sudut bibir Bastian berkedut melihat Bianca menerima jarum itu dengan begitu tenang. Apa wanita ini perlu seterus terang ini? Apa dia tidak merasa segan? Apa tidak terpikir untuk menolaknya?"Oh ya, Dokter Bastian. Sepertinya kamu memiliki pandangan yang unik. Aku punya sebuah barang berharga yang ingin kutunjukkan padamu."Setelah menerima jarumnya, Bianca berbicara lagi."Oh? Apa barang berharganya? Ayo tunjukkan padaku," kata Bastian dengan tenang."Silakan lihat."Bianca mengeluarkan sebuah pil berwarna hijau.Bastian menerima pil itu dan melihatnya, lalu menganggukkan kepala dengan puas. "Pil ini terlihat bening, bersinar, dan baunya sangat khas. Dilihat dari kualitasnya, pil ini memang tidak buruk!"Bianca mengacungkan jempolnya. "Penilaian Dokter Bastian memang bagus! Pil ini namanya Pil Dua Warna. Pil ini memiliki efek kecantikan dan perawatan kulit, serta memperpanjang umur. Kalau Dokter Bastian tidak takut pil ini beracun, kamu boleh mencobanya.""Meskipun beracun, apa aku har

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 167

    Dua hari kemudian, di Hotel Bumantara. Konferensi peluncuran obat baru dari Keluarga Sudarmo secara resmi dimulai. Setelah promosi yang digencarkan oleh Keluarga Sudarmo dalam beberapa hari terakhir ini, berita tentang Pil Mujarab sudah tersebar luas.Pil ajaib yang bukan hanya memiliki efek mempercantik dan merawat kulit, tetapi juga bisa memperpanjang umur seperti ini telah menarik perhatian banyak orang. Jadi, suasana di lokasi konferensi peluncuran hari ini sangat meriah. Tamu-tamu berdatangan tanpa henti.Saat siang hari tiba. Sebuah mobil Bentley berwarna perak perlahan-lahan berhenti di depan pintu hotel. Pintu mobil terbuka dan Bianca perlahan-lahan turun sambil menggandeng tangan Luther. Seperti biasanya, kehadiran Bianca segera menarik perhatian banyak orang.Dengan posturnya yang anggun dan penampilan yang mengejutkan, sulit bagi siapa pun untuk tidak memperhatikannya. Di sisi lain, Luther yang mengenakan setelan jas formal hari ini, juga tampak seperti telah mengubah diriny

Bab terbaru

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2482

    Dua kalimat ringan dari Huston terdengar seperti petir yang menyambar jantung ketiga orang itu.Jika mereka menjawab pertanyaan, mungkin masih ada secercah harapan untuk hidup. Namun, jika mereka tetap diam, satu-satunya jalan yang tersisa adalah kematian.Setelah bertahan hingga mencapai kejayaan dan kemakmuran saat ini, siapa yang rela mati jika masih bisa hidup? Namun, demi harga diri dan kehormatan, mereka enggan menanggung hinaan sebagai pengkhianat. Itu sebabnya, mereka tampak ragu.Mana yang lebih penting? Kehormatan dan nama baik, atau nyawa mereka? Ini adalah pilihan yang sulit."Waktu kalian hanya tersisa belasan detik. Kalau masih nggak mau bicara, kalian nggak akan punya kesempatan lagi." Suara Huston terdengar datar tanpa sedikit pun emosi, tetapi bagai belati yang menembus hati, membuat ketiga pemimpin Pasukan Api Merah itu berkeringat deras.Melihat waktu yang hampir habis, jenderal yang berada di sisi kiri akhirnya tidak bisa menahan diri lagi. "Pangeran! Aku akan bicar

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2481

    Wirya hanya bisa menelan ludah dengan ekspresi yang sangat terkejut. Dia tahu Pasukan Naga Terbang sangat hebat, tetapi dia tidak menyangka mereka akan sehebat ini. Tadi dia sudah mengeluarkan seluruh kekuatannya untuk melawan Kitto dan Damian, pada akhirnya dia sendiri yang terluka parah.Namun, begitu Pasukan Naga Terbang turun tangan, Kitto dan Damian beserta puluhan Pasukan Api Merah langsung musnah. Yang paling mengerikannya adalah tidak ada satu pun korban dari pihak mereka. Jika tidak melihatnya sendiri, Wirya tidak akan percaya para elite Pasukan Api Merah ternyata begitu rapuh.Lebih tepatnya lagi, kekuatan dari Pasukan Naga Terbang ini sudah jauh melampaui dugaan mereka. Bahkan anggota biasa dalam unit ini pun sudah cukup kuat untuk menjadi seorang jenderal tangguh, apalagi komandan mereka pasti jauh lebih kuat daripada Wirya. Unit yang terbentuk dari sekelompok master ini, daya hancurnya pasti sudah tidak akan tertahankan lagi."Jenderal Wirya, tolong urus pembersihan tempat

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2480

    "Sialan! Orang ini benar-benar tangguh. Kalau terus bertarung seperti ini, situasinya akan buruk," kata Kitto sambil terus mengayunkan kedua pedangnya dan setiap serangannya langsung mengincar titik vital Wirya. Namun, Wirya bergerak dengan lincah di antara kerumunan, jelas tidak ingin bertarung dengannya dan hanya ingin mengulur waktu."Jenderal Loland pasti sudah pergi jauh. Kita nggak perlu melawannya lagi, langsung mundur saja," kata Damian yang berniat untuk mundur saat melihat serangannya tidak berpengaruh. Meskipun dia tidak takut mati, dia juga tidak ingin mempertaruhkan nyawanya dengan sia-sia. Sekarang Loland juga sudah berhasil melarikan diri, tugas mereka untuk menghalangi musuh pun termasuk sudah selesai."Kalian tahan dia, yang lainnya ikut aku mundur," kata Kitto yang segera membuat keputusan. Menyadari pertempuran ini tidak akan membuahkan hasil, dia segera memimpin pasukannya untuk melarikan diri. Hanya beberapa orang saja yang ditinggalkannya di sana sebagai tumbal un

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2479

    "Orang ini benar-benar sulit dihadapi!" Kitto menoleh ke belakang dan melihat Wirya masih terus mengejar mereka tanpa henti.Pasukan yang dikirim untuk mengadang Wirya sama sekali tidak berguna, bahkan gagal melukainya sedikit pun.Yang paling membuat frustrasi adalah Wirya bukan hanya mengejar, tetapi juga terus menembakkan sinyal merah, membuat posisi mereka terlihat dengan jelas.Jika terus begini, tidak peduli ke arah mana mereka melarikan diri, pada akhirnya mereka tetap akan terjebak."Kitto, Damian! Kalian berdua turun tangan sendiri, bunuh lalat menjengkelkan itu untukku!" Loland segera memberikan perintah."Jenderal, kalau kami pergi, siapa yang akan melindungimu?" Kitto ragu sejenak.Saat ini, kondisi tubuh Loland sangat buruk. Jika mereka berdua pergi dan tiba-tiba ada ahli yang menyerang, nyawa Loland akan dalam bahaya besar."Kalau nggak membunuh lalat itu, situasiku malah akan semakin bahaya! Cepat pergi!" desak Loland dengan marah."Baik!" Kitto dan Damian saling bertuka

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2478

    "Saudara-saudara! Bunuh mereka!"Begitu mendengar perintah itu, Pasukan Api Merah dari kediaman jenderal langsung menghunuskan pedang mereka dan menyerang Tim Penegak Hukum.Pasukan Api Merah yang datang kali ini berjumlah hampir 1.000 orang. Mereka bukan hanya unggul dalam jumlah, tetapi juga menyerang dari kedua sisi, membuat pertahanan lawan sulit ditembus."Susun formasi perisai!" Melihat situasi yang berbahaya, Wirya segera memerintahkan para anggota Tim Penegak Hukum untuk menyarungkan pedang mereka dan membentuk formasi pertahanan.Mereka telah terpisah dari pasukan utama dan kini berhadapan dengan musuh yang jumlahnya 10 kali lipat lebih banyak. Dalam kondisi seperti ini, bertahan dalam formasi adalah pilihan terbaik.Mereka hanya perlu menahan serangan sebentar. Dalam waktu singkat, bala bantuan dari istana akan segera tiba. Ketika saat itu tiba, Pasukan Api Merah tidak akan punya kesempatan untuk melawan.Sesaat kemudian, kedua belah pihak memulai pertarungan sengit. Pasukan

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2477

    Tak ada waktu untuk ragu, Wirya segera menerjang ke depan, meraih kembali Jaring Naga yang terlempar, dan menekan Loland sekali lagi dengan sekuat tenaga."Semua maju! Kita harus menahannya!" Merasa tekanan luar biasa dari lawannya, Wirya berteriak keras dan mengerahkan kekuatannya hingga batasnya. Otot-ototnya sampai menegang dan urat-uratnya menonjol.Wirya mungkin berhasil menekan Loland, tetapi para prajurit elite dari Tim Penegak Hukum tak sanggup menahannya. Dengan perlawanan yang semakin ganas, lebih dari 10 orang yang bergelantungan di Jaring Naga terombang-ambing seperti boneka.Ada yang terlempar ke pohon, ada yang menabrak dinding. Dalam beberapa kali guncangan, jaring itu pun kembali terlempar.Beberapa anggota Tim Penegak Hukum mencoba maju untuk membantu, tetapi mereka justru dibentur tubuh rekan-rekan mereka yang terpental, lalu ikut terlempar.Di hadapan kekuatan fisik luar biasa Loland, kekuatan mereka semua tak ada artinya, apalagi para pengawal biasa.Dari semua oran

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2476

    Jika Loland berada dalam kondisi puncaknya, mungkin Wirya masih akan merasa sedikit waspada.Namun, saat ini lawannya terkena Racun Uzur dan basis kultivasinya telah merosot, bahkan masih terus melemah. Ini adalah kesempatan yang tidak boleh disia-siakan untuk menangkapnya dalam satu serangan."Minggir semua!" Melihat para prajurit mengepungnya, Loland membentak, lalu mengangkat tangannya dan menghantam tanah dengan keras.Duar! Suara ledakan bergema, menyebabkan tanah bergetar hebat. Dalam radius puluhan meter dengan Loland sebagai pusatnya, tanah langsung retak, menciptakan pola seperti jaring laba-laba.Bersamaan dengan itu, gelombang kejut yang dahsyat menyapu sekitarnya. Di mana pun gelombang kejut itu lewat, debu beterbangan, dinding runtuh, dan seluruh aula konferensi hancur berantakan.Para prajurit elite dari Tim Penegak Hukum yang maju langsung terpental seperti layang-layang putus, lalu jatuh bergulingan dengan kondisi yang mengenaskan.Bahkan Wirya, yang merupakan kapten, t

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2475

    Huston berbicara dengan sangat tegas dan berwibawa sampai Loland pun tertegun sejenak oleh auranya yang begitu kuat dan mengernyitkan alis, tetapi dia segera menenangkan dirinya kembali.Ekspresi Loland tetap tenang saat melirik dokumen-dokumen bukti yang berserakan di lantai, melainkan berkata dengan sangat tenang, "Pangeran Huston, orang-orang yang mati ini hanya orang biasa saja, apa perlu sampai begitu heboh? Aku nggak percaya tanganmu nggak pernah ternoda darah seseorang."Loland merasa dia sudah berjuang mati-matian untuk posisinya saat ini juga demi kehidupan yang lebih baik. Hanya saja, setiap orang memiliki keinginan yang berbeda. Ada yang demi reputasi, mengejar keuntungan, harta kekayaan, tergila-gila pada wanita, dan ada juga yang terobsesi dengan kekayaan serta menikmati penghormatan dari orang lain.Untuk mencapai semua itu, terkadang seseorang harus melakukan hal-hal yang tidak terhormat. Ini sudah menjadi peraturan tak tertulis di kalangan pejabat dan semua pejabat juga

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2474

    Weker yang wajahnya pucat pun diseret pergi. Sejak kejahatannya terungkap, dia sudah dipastikan akan musnah dan bahkan seluruh keluarganya juga akan dihukum. Semua orang yang bersalah akan diadili dan yang tidak bersalah juga akan diminta pertanggungjawabannya jika pernah menikmati hasil kejahatannya. Bisa dibilang, seluruh keluarganya akan mengalami pembersihan besar-besaran."Wirya, sudah saatnya mengundang tamu utama kita," perintah Huston lagi setelah bekas darah di lantai sudah dibersihkan. Setelah membereskan Weker, target interogasi selanjutnya adalah Loland. Dibandingkan Weker, Loland jauh lebih sulit untuk dihadapi. Bagaimanapun juga, Loland memegang kekuasaan militer yang besar, bisa menjadi masalah besar jika Loland melawan karena merasa terdesak."Aku mengerti."Wirya merespons sambil memberi hormat, lalu segera memerintah bawahannya, "Panggil beberapa orang lagi dan ikuti aku."Loland meraih kedudukannya sebagai seorang jenderal besar dengan prestasinya yang mampu menghada

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status