Share

Bab 139

"Hah?" Ketika kedua pisau itu diarahkan ke leher Roselyn, dia langsung tertegun dan tidak sempat memberi respons. Dari saat masuknya para pembunuh itu ke dalam kamar dan Luther menjatuhkan tuduhan padanya, semua ini terjadi begitu cepat dan mendadak. Ketika menyadari situasinya, Roselyn sudah berada dalam bahaya.

"Luther sialan! Beraninya kamu menjebakku!"

Melihat dirinya akan diculik, Roselyn sangat panik. "Kak, kalian salah paham! Aku bukan Ariana, kalian salah orang!"

"Huh! Kamu kira kami ini bodoh? Dia sudah bilang kalau kamu itu Ariana!" bentak pemimpin para pembunuh tersebut.

"Dia ... dia ... bicara sembarangan! Kalian jangan percaya padanya!" teriak Roselyn dengan cemas. Dia tidak menyangka Luther akan membalas dendam padanya dengan cara seperti ini. Pria itu sungguh keji!

"Dari hasil penyelidikan kami, Ariana dirawat di kamar ini. Kalau kamu bukan Ariana, lalu kenapa kamu bisa ada di sini?" Pemimpin pembunuh itu memasang wajah ganas.

"Aku ... hanya numpang lewat ...."

"Sialan!
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status