Share

Bab 1204

Seandainya Raiden meninggal, sepertinya selanjutnya adalah giliran Bertrand.

“Hmph! Dengan adanya sokongan dewan militer, memangnya kenapa kalau bocah itu hebat? Pada akhirnya, dia juga mesti patuh, ‘kan?” Edward kembali menunjukkan senyum. Tadinya Edward mengira Raiden sudah ditakdirkan untuk mati. Untung saja ada turun tangan Leon.

“Sayang sekali! Hanya tinggal sedikit lagi.” Irmash menggeleng sembari menghela napas. Dia merasa sangat disayangkan.

Seandainya tidak ada gangguan Leon, sepertinya rencananya sudah berhasil.

“Semua berkat dewan militer, makanya Luther nggak berani bersikap kelewatan lagi.”

“Hmph, semua orang mesti tunduk di bawah dewan militer!”

Ada banyak pesilat yang berbisik-bisik di bawah panggung. Meski mereka tidak sanggup menerima kekalahan Raiden, setidaknya hasil akhir ini tergolong bagus. Setidaknya nyawa Raiden telah terselamatkan. Bagaimanapun juga, tidak akan ada yang bodoh malah menyinggung dewan militer.

“Luther, aku akui kamu memang hebat. Sayangnya, kamu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status