Share

BAB 303 NURMAN RAZAN

Penulis: sugi ria
last update Terakhir Diperbarui: 2024-11-14 19:32:55

Lelaki itu bernama Nurman Razan, seorang jenderal dengan bintang tiga melekat di pundaknya, memiliki jabatan tinggi di sebuah instansi militeri di negeri ini. Dengan kedudukannya Nurman Razan hampir bisa melakukan apa saja.

Dia punya kendali atas kekuatan militer, dia mengetahui rahasia negara yang orang lain tidak tahu. Juga hal-hal lain yang bahkan tidak terpikirkan oleh orang biasa.

Salah satunya bisnis yang bisa menghasilkan cuan yang tidak sedikit. Atau penyalahgunaan kekuasaan untuk kepentingan pribadi. Nurman Razan harusnya mengabdi untuk negeri ini. Tapi sifat serakah dalam dirinya merajalela.

Dengan kedudukannya, dia melakukan apa yang dia mau tanpa memikirkan akibatnya. Terkadang semua dilakukan hanya karena faktor keuntungan semata.

Seperti saat dia mendapati sebuah proyek bisa memberinya untung yang sangat besar. Dia punya bahannya tapi tak punya tempat. Dia perlu lokasi yang bisa menyamarkan pabriknya.

Ketika dia bertemu Rahadian, lelaki itu menawarkan tanah yang menjad
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Dihina Pengangguran Tak Berdaya, Ternyata Suamiku Kaya Raya   BAB 304 SELAMAT

    Mega mengucap astagfirullah berulang kali saat tangan Nurman menyentuh dirinya. Pun dengan Nadine yang berusaha melepaskan diri dari ikatan yang menjerat tangan dan kakinya.Saat dia berhasil membuka ikatannya, dia langsung menghantam tubuh Nurman dengan kursi yang tadi dia duduki."Pergi kau, brengsek!" Nadine lantas mengembalikan hijab Mega. Mengikatnya asal setelah membenahi bagian gamis Mega."Kurang ajar!" Nurman mendorong tubuh Nadine hingga perempuan itu kembali membentur dinding. Kali ini rasa sakit turut menghantam perut Nadine. Istri Rafael mengaduh kesakitan, terlebih saat Nurman juga menjambak rambutnya."Kau pikir selamanya akan tetap jadi nyonya besar. Kau juga bisa kulempar ke jalanan kalau aku mau. Aku bisa menghancurkan bisnis suamimu dalam sekelip mata!"Nadine tertawa mengejek. "Anda pikir suami saya selemah itu. Asal Anda tahu, kematian putra Anda adalah rekayasa teman suami saya."Bola mata Nurman membelalak terbuka. Tidak percaya dengan apa yang Nadine ucapkan.

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-14
  • Dihina Pengangguran Tak Berdaya, Ternyata Suamiku Kaya Raya   BAB 305 UMPAN

    Rafael gemetar membaca kertas yang ada di tangannya. Air mata perlahan turun membasahi pipi yang seketika mengucap hamdalah, tanpa putus. Di tengah dera coba yang menerpa, setitik bahagia Yang Maha Kuasa limpahkan pada mereka.Pria itu mengusap pelan bulir bening di netranya. Langkahnya ingin masuk menemui Nadine tapi seorang staf medis mengatakan sang istri masih dalam pengawasan dokter. Nadine akan diistirahatkan total untuk malam ini. Boleh dikatakan kondisinya cukup mengkhawatirkan.Rafael menganggu pasrah, menyerahkan perawatan Nadine sepenuhnya di tangan dokter, sementara dia memutar langkah mencari David yang ia perkirakan sudah selesai ditangani.Saat dia sampai di depan ruang perawatan Mega, dia menjumpai David yang berdiri diam macam patung saat seorang dokter bicara padanya. Ekspresi wajah David tampak kosong. "Ada apa, Dok?" Rafael memburu sang dokter yang tampak lega melihatnya.Sepertinya David sama sekali tak bisa diajak bicara. "Begini, Pak. Mohon maaf, kandungan nyo

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-15
  • Dihina Pengangguran Tak Berdaya, Ternyata Suamiku Kaya Raya   BAB 306 AKHIR MANIS

    Hari berganti dengan keadaan Nadine dan Mega mulai membaik. Jika kebahagiaan menyambut Nadine waktu dia membuka mata. Maka hal sebaliknya dialami Mega. Seolah sudah tahu, Mega tak perlu banyak bertanya. Dia sendiri yang meminta kepastian dari sang dokter.Keterangan dari dokter membuat Mega seketika kehilangan semangat hidup. Wanita itu jadi lebih pendiam. Mega bahkan tak merespon saat David mengajaknya bicara, sekaligus minta maaf."Ga, bicaralah. Jangan diam saja." Ini sudah kesekian kalinya David membuka percakapan dengan sang istri. Tatapan mata Mega kosong dengan bulir bening terus mengalir dari sudut matanya.Bagi Mega, sudah tak ada alasan baginya untuk hidup. Kemarin dia bertahan karena tahu ada nyawa lain dalam rahimnya yang sedang menumpang hidup padanya.Tapi sekarang dia sudah kembali pada Rabb-nya. "Rupanya takdir yang harus dia jalani sangat berat, hingga dia memilih urung lahir ke dunia. Kenapa aku dulu tidak mati saja saat melihat garis hidupku sangat menyedihkan," gu

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-15
  • Dihina Pengangguran Tak Berdaya, Ternyata Suamiku Kaya Raya   BAB 307 DIKEPUNG

    "Maaf jika akan merepotkan Anda." Rafael berucap pada seorang wanita yang mengenakan pakaian dan hijab persis Mega. Dialah yang akan menjadi umpan untuk memancing Nurman Razan. "Tidak masalah, ini sudah tugas saya. Senang bisa membantu," perempuan berlesung pipi seperti Mega itu menyahut.Dia salah satu rekan Rama, beda divisi. Perempuan dengan teknik bertarung setara Rafael dan Pras.Perempuan itu masuk ke dalam mobil di mana ada David, Adi dan Rama di dalamnya. Sementara Rafael mengikuti dengan mobil lain di belakang dengan jarak cukup jauh tapi masih bisa dipantau."Semoga sukses operasinya, kita sudahi semua malam ini. Bismillah." Ucap semua sebelum mobil melaju menuju rumah sakit milik DA Grup. Perempuan yang menggantikan Mega bernama Rani, dia duduk tenang dengan masker menutupi hidung. Satu lagi kamuflase untuk menyamarkan keadaannya.Lima belas menit kemudian, mobil lain menyusul keluar dari sisi lain rumah sakit. Ada Nadine dan Mega di dalamnya. Tujuannya sama, rumah sakit

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-16
  • Dihina Pengangguran Tak Berdaya, Ternyata Suamiku Kaya Raya   BAB 308 BERAKHIR

    "Nurman Razan," gumam Mega dan Nadine bersamaan.Tak berapa lama semua orang dibuat syok karena mendadak mobil mereka dihujani dengan peluru. Seluruh kaca jendela hancur berkeping-keping. Tembakan tadi meluluhlantakkan kaca dari semua sisi. Pecahannya terlempar ke mana-mana.Nadine dan yang lainnya, merunduk melindungi kepala masing-masing dari hujan serpihan kaca. Lantas setelahnya pintu mobil dibuka diikuti suara Mega yang menggeram marah.Perempuan itu meronta meski tangannya ditarik paksa ke arah Nurman yang berdiri dengan tongkat tak jauh darinya.Nadine, Pras dan si perawat turut di seret keluar dari dari mobil. Begitu berada di luar mobil, ketiganya langsung ditodong dengan senjata di pelipis masing-masing."Langsung saja, kau dulu atau mereka?"Mega menatap nyalang pada Nurman Razan. "Bahkan ketika Anda sudah diberi teguran sedemikian rupa, Anda masih belum sadar juga," cibir Mega yang langsung dihadiahi tembakan yang mengenai lengan istri David."Sialan! Lawan aku jangan saki

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-16
  • Dihina Pengangguran Tak Berdaya, Ternyata Suamiku Kaya Raya   BAB 309 BENDA YANG SAMA

    Banyak brankar didorong masuk ke ruang perawatan darurat rumah sakit milik DA Grup. Yang jadi prioritas jelas tiga brankar yang langsung mendapat penanganan. Nadine segera berurusan dengan dokter kandungan, sementara Mega bertemu pindai sinar X-ray. Dan tentu saja, Pras yang sepertinya langsung booking ruang operasi lebih dulu. Setengah jam berlalu dengan lampu operasi langsung menyala. Pras harus menjalani dua operasi sekaligus. Reva yang terlihat melintas langsung dihadang oleh Rafael yang sedang cemas menunggu Nadine. "Pras bagaimana?" "Pelurunya melukai limpa. Kita harus mengeluarkan peluru sekaligus mengobati luka itu," Reva menjawab cepat. "Apa bisa selamat? Darahnya banyak sekali, Re," kata Rafael panik. "Dia langsung dapat donor darah, semoga aman. Sudah dulu, dia operasi dua tempat. Hati-hati saat memberitahu istrinya. Semoga Nadine dan Mega juga baik-baik saja." Reva menghilang di balik pintu, meninggalkan keheningan yang mencekam bagi Rafael. Kapan dia akan k

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-16
  • Dihina Pengangguran Tak Berdaya, Ternyata Suamiku Kaya Raya   BAB 310 APA REAKSIMU?

    Sinar mentari sudah muncul di ufuk timur saat Rafael kembali ke ruangan Nadine. Kali ini dia sudah diizinkan masuk. Pun dengan David dan Meta yang sudah tidak tampak di ruang tunggu. Mungkin David sudah menemani Mega di ruang perawatan. Dan Meta pasti stand by di depan ruang ICU.Waktu Rafael memeriksa Nadine, perempuan itu masih terlelap. Rafael masuk ke kamar mandi, membersihkan diri dari sisa-sisa kejadian semalam. Dia sempat mampir ke mobilnya di mana selalu ada set pakaian ganti di sana. Jadi lelaki itu bisa bertukar baju. Saat dia keluar kamar mandi, tampak Nadine yang sudah membuka mata. Tangannya menggapai sisi tempat tidur, ingin minum"Biar kuambilkan." Rafael bergerak cepat membantu. Satu gelas air Nadine habiskan, perempuan itu kehausan. "Bagaimana? Ada yang sakit?"Nadine menggeleng sebagai jawaban. Aneh, meski tubuhnya lemas, dia tidak merasa sakit macam semalam."Bayi kita bagaimana?" Nadine nyaris menangis, teringat mungkinkah dia tidak merasa kesakitan karena calo

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-17
  • Dihina Pengangguran Tak Berdaya, Ternyata Suamiku Kaya Raya   BAB 311 DAVID VS ALTERIO

    Hembusan napas lega terdengar saat kateter yang terpasang sebagai alat bantu buang air kecil Nadine dilepas. Tiga hari dia pakai itu rasanya sangat tidak nyaman. Tapi hari ini benda itu sudah bisa dipisahkan darinya. Plus dia juga diperbolehkan bangun dari tempat tidur. Boleh jalan-jalan meski harus pakai kursi roda. Oke, semua tidak masalah dibandingkan kabar yang menyebut kandungan Nadine menguat tiga hari terakhir. Meski ya itu Nadine tetap akan dipantau sampai kandungan perempuan itu dinyatakan betul-betul kuat."Sudah belum Nad?" Tanya Rafael dari luar kamar mandi."Eh, diam kamu. Ganggu orang makaryo aja."Hal pertama yang dilakukan Nadine setelah dipisah dari kateter adalah memenuhi panggilan alam yang sengaja dipending menggunakan obat. Nadine memang dihindarkan dari acara mengejang yang bisa saja memicu dorongan yang dikhawatirkan akan sangat berbahaya untuk calon bayi mereka."Siapa tahu perlu bantuan," balas Rafael sambil tertawa.Dia ingat bagaimana Nadine misuh-misuh d

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-17

Bab terbaru

  • Dihina Pengangguran Tak Berdaya, Ternyata Suamiku Kaya Raya   BAB 339 KEBAHAGIAAN

    "Sah?" "Sah!" Ucapan syukur terdengar melaung di ruang luas kediaman Rafael yang kini disulap jadi sebuah tempat berhias penuh bunga. Area di mana Rionald akhirnya bisa menikahi Dewi kembali. Pria itu tak bisa menahan haru kala melihat Dewi muncul diantar Paramita. "Ingat, Bang. Jangan sia-siakan kesempatan kedua yang sudah diberikan. Jangan sampai kamu sakiti dia lagi. Malu sama cucu yang sudah seabrek dan masih mau nambah lagi." Paramita memperingatkan Rionald yang langsung mengangguk. Diraihnya tangan Dewi, dipandanginya paras perempuan yang kini kembali jadi istrinya. Dalam pandangan Rionald, wajah Dewi masih sama cantiknya seperti tiga puluh tahun lalu. "Ingatkan aku jika aku berbuat salah, pukul kalau perlu." Rionald sungguh ingin memperbaiki semua. Dia hanya ingin menghabiskan sisa hidup bersama Dewi sambil merawat cucu kandung mereka yang lima bulan lagi akan lahir. Dewi mengangguk, dia sangat terharu juga tersentuh, setelah melihat kesungguhan Rionald yang ingin ber

  • Dihina Pengangguran Tak Berdaya, Ternyata Suamiku Kaya Raya   BAB 338 ORANG TUA YANG BAIK

    "Cedric Laurent De Angelo dan Celine Laura De Angelo. Intinya mereka adalah sumber kebahagiaan, bukankah surga itu tempat di mana semua orang merasa bahagia. Nama mereka juga bermakna pemenang. Walau perjalanan mereka sejujurnya baru saja dimulai." Nadine tak bisa berhenti tersenyum, menatap dua buah hatinya yang sedang tidur pulas, setelah tadi menjerit karena lapar. Seperti kata Rafael, ASI Nadine memang keluar lebih awal, hingga perempuan itu tak kesusahan pasal ASI. Anugerah lain yang tidak semua perempuan dapatkan. Sita contohnya, ASI-nya baru keluar di hari keempat, dan mulai lancar setelah satu minggu. Nadine sendiri langsung bisa duduk dan berjalan ke kamar mandi, persalinan normal memang lebih cepat pulih. Terlebih perempuan itu melahirkan tanpa jahitan sama sekali. Yang Nadine rasakan tinggal rasa perut yang masih tidak nyaman dan kesulitan jika akan ke kamar mandi. Langkahnya juga masih pelan, belum secepat keadaan normal. Karenanya dia masih memakai kursi roda jika

  • Dihina Pengangguran Tak Berdaya, Ternyata Suamiku Kaya Raya   BAB 337 TERIMA KASIH SUDAH BERTAHAN

    "Bayinya tidak menangis," gumam seorang staf tanpa sadar. Dirinya baru menyadari kesalahannya saat sang rekan menyenggol lengannya, dan reflek menutup mulutnya.Sementara Reva serta sang dokter langsung memeriksa, dan wajah keduanya seketika berubah pucat berbalut panik. Leher bayi laki-laki Nadine terlilit tali pusat. Bagaimana bisa, padahal USG terakhir tidak menunjukkan hal tersebut.Pertolongan lekas dilakukan . Tali pusat dipotong dengan oksigen segera diberikan. Namun bayi mungil itu tak jua memberi respon, sedangkan saudarinya terus menjerit melengking.Suaranya terdengar sampai ke ruang tunggu di mana hampir semua anggota keluarga De Angelo plus Hermawan dan Heni ada di sana."Pak, kenapa cuma satu yang menangis?" Heni bertanya dengan kecemasan level tinggi pada sang suami. "Berdoa ya, Bu. Semua mohon doanya. Semoga Nadine dan bayinya diberi keselamatan."Semua orang lantas menundukkan, berdoa dalam hati masing-masing. Bahkan David, orang yang tak kenal kata doa ikut trenyuh

  • Dihina Pengangguran Tak Berdaya, Ternyata Suamiku Kaya Raya   BAB 336 HAL BURUK

    "La? Malah sudah pecah. Bukaan baru empat.""Kita masih bisa tunggu, Dok." Reva mengangguk paham, sebagai dokter dia tahu kalau mereka punya waktu dua puluh empat jam setelah ketuban pecah untuk melahirkan bayi, tanpa ada efek samping yang membahayakan bayinya.Meski kehamilan Nadine lemah di awal tapi semakin ke sini, kandungan Nadine menunjukkan kekuatannya. Hingga tidak ada masalah jika mereka harus menunggu lagi, tanpa perlu tindakan sesar."Sabar ya, aku tahu rasanya sakit. Tapi percaya deh, yang sedang kamu perjuangkan melalui rasa sakit ini adalah hal yang tak ternilai harganya."Nadine mengangguk mendengar ucapan Reva. Selang oksigen dan infus sudah terpasang, sebab tadi Nadine mengeluh sesak. Saat itulah ponsel Reva berdering. Perempuan itu melihat siapa penelponnya. Hingga dia menjawabnya di situ, tanpa berpindah tempat."Kenapa, Re?" Tanya Rafael dari ujung sana."Abang cepet ke rumah dah, anakmu tidak sabar ingin segera melihat dunia," balas Reva bersamaan dengan Nadine

  • Dihina Pengangguran Tak Berdaya, Ternyata Suamiku Kaya Raya   BAB 335 PECAH KETUBAN

    "Kok makin kenceng, Re. Aduh sorry." Sita melotot melihat tangannya diremas reflek oleh sang kakak. Suasana mobil berubah panik. Reva yang menyetir bak orang gila turut menambah atmosfer Too Fast Too Furious di dalamnya."Re, slow, Re! Banyak nyawa di dalam sini." Paramita memperingatkan. Perempuan itu mendekap erat dua cucunya. Takut kalau Reva membuat kesalahan fatal."Tenang Ma, Reva punya lisensi balapan F1," Reva menjawab asal. Sebuah wireless blue tooth terpasang di telinganya. Perempuan itu tengah berkoordinasi dengan dokter di rumah sakit."Jangan ngaco kamu. F1 cuma buat kamu doang penumpangnya, ini se-erte penumpangnya." Paramita masih bisa berteriak di sela desis kesakitan Nadine. Perempuan itu dengan cepat kehilangan rona merah di parasnya."Santai Ma. Santai Nad. Jangan jejeritan. Nanti tenaganya habis. Kalau betul kontraksi mungkin itu baru satu atau dua. Aku bisa periksa tapi gak mungkin kan aku lakukan di sini, depan anak-anak pula. Jadi tahan ya, kita cus ke rumah s

  • Dihina Pengangguran Tak Berdaya, Ternyata Suamiku Kaya Raya   BAB 334 PREDIKSI LAIV

    Meski bahasanya masih belepotan, belum jelas pengucapannya, tapi Maira yang tadinya ditindih Laiv sampai menjerit melengking, bisa paham apa yang Nadine perintahkan. Bocah yang masih memakai baju tidur itu lekas berlari ke arah dapur, di mana Paramita tadi berada. Tak berapa lama perempuan itu datang dengam seorang ART mengikuti. "Bukan kontraksi kan?" Tanya Paramita. Dia dan sang ART memapah Nadine untuk duduk di sofa."Kayaknya bukan, Nadine cuma kaget, Maira di-smack down Laiv."Paramita melotot pada sang cucu sementara yang dimarah malah pasang muka innocent, tidak bersalah. Laiv kadang bisa kalem, kadang bisa ikutan tantrum macam Maira yang memang hobi ngereog."Maira, bisa tolong panggilkan Tante Reva di kamar. Bilang Tante Nadine perutnya sakit. Laiv tunggu di sini.""Peyut atit," kutip Maira sambil melangkah pergi seraya melompat kegirangan.Sepeninggal Maira, giliran Laiv yang ditatar Paramita. "Laiv, Sayang. Lain kali gak boleh kayak gitu lagi. Maira nanti bisa terluka. Bi

  • Dihina Pengangguran Tak Berdaya, Ternyata Suamiku Kaya Raya   BAB 333 SAKIT PERUT

    Seminggu sejak kasus Dewi masuk ke ranah pengadilan, persoalan itu justru merembet ke pihak berwajib. Ternyata si Jojo ini spesialias menikahi wanita untuk dikuras hartanya.Modusnya sama, pria itu akan menjerat janda yang dia nilai kaya, lalu istrinya akan menuntut si perempuan karena sudah mengganggu rumah tangganya. Jelas-jelas di sini Jonathan adalah seorang penipu, tapi para korbannya tidak mau melaporkan kejadian ini pada aparat keamanan. Dengan alasan malu. Mereka lebih suka menyerahkan harta bendanya, menanggung rugi dari pada aibnya tersebar luas.Sepertinya petualangan Jonathan bakal berakhir ketika dia berusaha menjerat Dewi. Bukannya untung, dia malah buntung. Jangan sangka jika Rafael akan diam saja, melihat tantenya ditipu mentah-mentah oleh lelaki yang tampang saja tak lebih baik dari satpam dirumahnya."Aku heran deh, dia pakai pelet apa waktu menipu, Tante."Itu komen Rafael yang masih tak habis pikir. Bagaimana bisa Dewi terjerat lelaki macam Jonathan."Tante pikir

  • Dihina Pengangguran Tak Berdaya, Ternyata Suamiku Kaya Raya   BAB 332 PEREMPUAN SELALU BENAR

    "Siapa Jonathan?""Rivalnya Om," timpal Rafael cepat atas pertanyaan sang paman.Rionald lekas berdiri untuk mengintip sosok pria yang disebut Rafael sebagai saingannya. Tampak seorang lelaki mengenakan pakaian yang lumayan mahal, melongok dari luar gerbang. Terlihat kepo sekali dengan kediaman Rafael."B aja. Ganas siapa antara aku sama dia?" Selidik Rionald yang seketika membuat Dewi merona. Kenapa juga mantan suaminya malah menyinggung urusan ranjang. Dewi akui, Jonathan tak selihai Rionald, maklumlah, Rionald mantan player, pengalamannya menyenangkan wanita jangan ditanya lagi. Namun ketika membahasnya langsung dihadapan banyak orang, tentu saja Dewi malu setengah mati."Om, itu kan privasi. Tanyanya waktu di kamarlah, jangan di forum terbuka begini. Bikin malu aja," tandas Rafael seolah tahu apa yang Dewi pikirkan."Oke deh, nanti aku tanya kalau kita sudah sekamar lagi. Jadi, apa ni rencana kita?""Kita samperinlah, kita cari tahu apa maunya si Jojo ini."Tak berapa lama, Rafae

  • Dihina Pengangguran Tak Berdaya, Ternyata Suamiku Kaya Raya   BAB 331 JONATHAN

    Ha? Suami baru? Kapan Dewi menikah lagi? Mereka tidak ada yang tahu. Dan kini mendadak wanita ayu yang masih diuber Rionald ini muncul di pintu kediaman Rafael. Minta bantuan untuk disembunyikan dari suami barunya. Kenapa?"Emang Tante kapan nikahnya?" Ceplos Nadine sambil menyuapi Rafael."Emm, dua bulan lalu," balas Dewi malu-malu."Terus kenapa kamu lari ke sini? Maaf, bukannya kami tidak menerimamu. Tapi akan jadi runyam urusannya kalau kamu sudah punya suami." Atma berujar pelan, penuh kehati-hatian agar tidak menyinggung perasaan perempuan yang bagaimanapun adalah ibu dari cucunya. Bahkan Rionald masih tergila-gila pada Dewi sampai detik ini. Rionald tidak mau menerima perempuan lain selain mama David."Maaf, Yah. Tapi aku sudah bingung harus cari perlindungan ke mana." Dewi mulai menangis dengan Paramita lekas mendekat untuk menenangkan."Jangan menangis, cerita dulu. Nanti kita lihat kami bisa bantu atau tidak."Paramita membimbing Dewi duduk di sebuah sofa, Arya mengulurkan

DMCA.com Protection Status