Share

Pertaruhan Hati

"Apa? Jadi dia benar-benar memaksa agar aku ke sana?!"

["Iya, Bu Citra. Katanya ada suatu hal yang sangat penting yang ingin dibicarakan oleh Pak Ardi langsung dengan Anda."]

Citra langsung mendengkus seraya melirik sekilas ke arah jam dinding yang ada di ruang kerjanya. Ia mencoba mencari tahu kapan dirinya bisa mengunjungi Ardi di penjara, sebelum akhirnya kembali menghela napas tipis karena baru mengingat suatu hal.

"Katakan padanya besok saja ya? Sepertinya hari ini aku tidak bisa. Aku harus menggantikan tugas Adelia yang masih belum masuk dan setelah itu aku juga harus menjemput ibunya Mas Ardi dari rumah sakit."

["Baik, Bu. Akan saya sampaikan seperti itu pada Pak Ardi nanti. Namun tolong jangan sampai terlalu lama Anda tidak menemuinya, beliau berkata bahwa hal ini adalah untuk kebaikan Anda sendiri!"]

Citra mengusap wajahnya gusar tepat setelah panggilan telepon yang baru saja dilakukannya terputus. Ia bersandar dengan otak yang berpikir. Meski sebenarnya rasa malas mengurus A
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status