Share

Bab 306

Claude mengakhiri panggilan. Seketika terlintas rasa kecewa di dalam matanya.

Leon dapat merasakan perubahan ekspresi di wajah Claude. Dia pun tersenyum jahat. “Kenapa? Setelah tolak tawarannya, kamu malah jadi kecewa? Kalau kamu benar-benar merindukannya, kamu bisa pulang ke Kota Pinang. Cukup aku saja yang tinggal di ibu kota.”

“Coba kamu lihat diri kamu sendiri, bukannya kamu masih berbaring di ranjang?” Claude sungguh tidak berdaya.

“Tapi aku bisa bantu kamu selidiki apa pun yang kamu inginkan.” Terlihat senyuman santai di wajah Leon.

Claude menekan-nekan pundaknya. “Semua yang kamu lakukan sudah lebih dari cukup. Sisanya, cukup serahkan kepadaku saja.”

Wajah Leon masih kelihatan pucat lantaran kehilangan banyak darah. Setelah mendengar ucapan Claude, Leon spontan berkata, “Apa kamu merasa aku sangat nggak berguna? Kalau aku lebih hati-hati, nggak bakal terjadi hal seperti ini. Sekarang kamu malah mesti datang ke ibu kota untuk mengatasi hal ini.”

Claude memperlakukan Leon bagai ad
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status