Share

Part 79

Part 79

Makan malam bersama hari ini begitu berbeda, karena harus kehilangan salah seorang anggota.

"Mariana belum turun? Apa dia tidak mau makan malam bersama?" tanya Mahesa.

"Ayah, Mariana sedang sedih, mungkin dia masih gak nafsu makan," sahut Reni.

Mahesa terdiam cukup lama, lalu menghela napas dalam.

"Ya sudah kalau begitu. Mbak Rasni, tolong kau siapkan makanan ini lalu bawa ke kamarnya Mariana ya!"

"Baik, Tuan."

Pukul 20.30 WIB ...

"Ayo sayang, kita pulang sekarang!" ajak Putra seraya menggandeng tangan istrinya.Para tamu yang hadir satu persatu sudah pulang ke rumahnya masing-masing.

Hana mengangguk dan bangkit berdiri seraya menggendong Alvaro yang tertidur di pangkuannya.

"Sini biar aku saja yang gendong ALvaro! Pasti berat," tukas Putra.

"Tidak usah, A, nanti malah bangun. Biar aja seperti ini."

"Tapi Sayang, apa kamu kuat?"

"Iya."

Mau tidak mau, Putra mengangguk. Ia tak ingin berdebat dengan sang uyst

Setelah berpamitan dengan ayahnya, mereka pun bersiap pergi. sedangkan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status