Share

Bab 284

Setelah menguasai diriku dan mengusap air mata di pipi, aku bangkit membuka pintu.

“Tuan Danio, Nyonya. Beliau ingin menemui Anda saat ini.” Neni menyampaikan lagi tentang kedatangan pria itu.

“A-apa yang dia mau, Neni? Suamiku belum bangun,” ujarku meminta pendapat.

Aku belum pernah bertemu dengan pria itu. Mendengar semua orang takut padanya, secara tidak langsung aku jadi waspada. Apalagi Ed sedang mabuk dan belum sadarkan diri.

Apa yang ingin dibicarakan pria itu?

“Saya kurang paham, Nyonya. Tuan Danio menyampaikan ingin bertemu dengan Anda bukan Tuan Edward. Jadi lebih baik Anda temui dan tanyakan langsung apa yang diinginkan beliau.” Saran Neni.

“B-baik, Neni. Tolong katakan aku akan menemuinya sebentar lagi,” tukasku pada Neni dan menutup pintu itu untuk mempersiapkan diriku.

“Mudah-mudahan pria itu tidak mempersulitku,” ujarku pada diriku sendiri. Lalu kutekadkan melangkahkan kaki keluar kamar dan menemuinya.

Melihat seorang pria besar berdiri membelakangi dengan kedua ta
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Rita Diana
ayooo thor lanjut lagi ceritanya kelamaan udah nungguin nih
goodnovel comment avatar
Rita Diana
kemana ed apa ia disandera oleh tuan danio dan erik.. huhuhu jadi sedih ni.
goodnovel comment avatar
Ulfa Fadhila
fix.. itu erik.. kemana kamu ed?
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status