Share

TUJUH PULUH LIMA

"Senang?" tanya Vivi sambil memeluk suaminya dari belakang tanpa memakai pakaian sehelai pun.

Reza yang sedang menonton video di TV flat-nya tersenyum.

"Waktu itu aku tidak bisa memberikan hadiah kejutan karena butuh dana besar dan pengalaman banyak. Sekarang, akhirnya aku bisa memberikan kejutan," ucap Vivi sambil membelai dada suaminya yang bidang dan mencium pipi.

"Kamu tidak merasa sayang?"

"Tidak," tegas Vivi. "Bisnis keluarga Hutama hanya terdiri dari hotel, saat merger aku sudah memisahkan bisnis milik keluarga ibu ku."

"Apakah kamu sudah mendengar ceritanya?"

Tangan Vivi yang rakus dan memainkan puting Reza, terhenti.

"Jadi, kamu sudah tahu?"

"Itu hanya masa lalu."

"Ibu ku dulu terlalu fokus dengan impian dan cita-cita cintanya sehingga melupakan detail yang ditinggalkan kakek, kamu pasti sudah membacanya di perpustakaan."

"Kamu sengaja membuat ku membacanya?" tanya Vivi tidak mengerti. Dulu dirinya tidak terlalu tertarik dengan sejarah keluarga Hutama dan Aditama tapi setela
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status