Share

Cobaan Besar

“Alin, temannya ke sini kok kamu begitu sih? Suruh masuklah, Nak. Maafkan anak Tante ya, Nak. Mari silakan masuk,” tutur mami Alin sambil mempersilahkan masuk.

“Terima kasih, Tante!” jawab wanita itu sambil melirik ke arah Alin dengan senyuman penuh kemenangan.

Alin hanya diam saja dan langsung masuk ke dalam. Mereka duduk berseberangan di sofa.

“Anak manis, ayo sini duduk di samping Tante,” ucap Alin memanggil anak yang dibawa wanita itu.

Sang ibu membiarkan anaknya berdiri dan mendekat pada Alin. Dia menyalami Alin dan mencium tangannya.

“Anak yang pintar dan manis. Siapa namamu Sayang?” tanya Alin ramah.

“Vito Tante,” jawab anak itu dengan lantang.

Anak itu tampak tidak merasa takut dengan Alin. Justru sebaliknya, dia merasa nyaman berada di dekat Alin. Wina merasa di atas awan melihat sikap Vito sama seperti dan dia harapkan. Namun, wanita itu tidak menyadari jika sedari tadi Alin tengah memindai Vito dan mencari kemiripan antara Vito dengan suaminya.

‘Kena kau sekarang!’ b
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status