Share

16

 Aku menatap langit-langit dengan degupan jantung yang bertalu. Suaranya terdengar sampai ke gendang telinga karena keheningan yang menyergap kami berdua. Aku sampai tak berani menoleh ke sebelah, ke arah laki-laki yang merupakan suamiku sendiri.

"Kenapa belum tidur? Ada yang kamu pikirkan?" Aku terkejut saat mendengarnya bertanya padaku. Apa ia memperhatikanku? Refleks kepala ini menoleh ke arahnya. Seketika kami saling tatap. Sepertinya wajah Pak Arik lebih dulu menghadap ke arahku. Ada debaran yang tidak bisa dijelaskan saat kedua netra saling bertemu. Semakin dalam aku menatapnya, semakin besar debaran itu kurasakan.

Aku yang tidak sanggup berlama-lama menatapnya, memilih memalingkan wajah.

"Kak Alisa tidak menginap di sini, apa Bapak tidak tahu?" Dengan berani aku bertanya, karena hal itulah yang saat ini sedang mengganjal di benakku. Membuatku sulit memejamkan mata. Ke

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Siti Hari Asih
Arik kayak ada rasa ya ma Luna. Paling mereka nanti hidup bahagia tanpa Alisa...
goodnovel comment avatar
Yanti
kayakny Luna dah mulai menyukAi arik
goodnovel comment avatar
Mom L_Dza
wah bakal cepat tekdung... btw Axel bakal kejar Luna terus deh meski mantan bini kakaknya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status