Sesampainya disana manajer Wang meminta sang pelayan wanita itu untuk menyiapkan teh sebelum pembicaraan keduanya dimulai. “ Master muda, apa yang bisa kubantu?” Tanya sang manajer dengan sopan. “ Tolong jangan sungkan manajer, panggil aku dengan namaku saja, panggilan itu sedikit tidak nyaman unt
Bab 75. Kabut hitam. Chapter - Benalu Tian Fan kini berada di salah satu kamar tamu di serikat dagang merah, di tempat tersebut sambil dirinya bermalam ia mengingat ulang catatan kitab yang diberikan manajer Wang sebelumnya. Dari sana ia semakin yakin jika resep pil dalam salinan kitab tersebut sa
“ Itulah kenapa sosok jiwa dari artefak yang kau miliki masih berupa kabut hitam, ia belum bisa berkomunikasi denganmu karena ranah yang kau miliki belum cukup untuk melakukan kontak dengannya.” Terang Dian Ning yang kembali membuat Tian Fan tersenyum canggung tanda tak paham dengan maksudnya. Dian
Tian Fan membuat pil dengan resep yang diberikan Dian Ning, ia juga membuat pil dengan metodenya sendiri, dengan bahan yang sebelumnya ia beli dari manajer Wang membuat ia tak khawatir dengan masalah bahan dan juga kegagalan yang mungkin terjadi. Tiga hari berlalu. Mata Tian Fan berbinar saat arom
Bab 76. Misi. Tian Fan keluar dari ruangan manajer Wang dengan wajah penuh sukacita,tentu saja wajahnya berbinar karena kini ia mendapatkan apa yang diinginkannya. Sesuai dengan dugaannya, manajer Wang membeli semua pil yang dibuatnya. Tak hanya itu saja, selain manajer Wang memberikan harga terba
Meski begitu, tentu Guild Paviliun merah tidak akan sembarangan memberikan tanda pengenalnya. Hening tercipta diantara mereka berempat, yang ada diantara mereka hanya saling tatap dengan penuh tanda tanya. “ Tuan Shu Lin rupanya kau dan kelompokmu telah tiba disini bersama dengan master muda, sung
Bab 77. Sepele. Chapter - Keanehan. Dengan mengendarai kuda bertanduk kini Tian Fan dan party milik Shu Li mengawal tiga kereta kuda yang ditumpangi enam orang tuan muda dan nona muda tersebut. Xun Yu, Yu Jin dan Yang Xiu, tiga orang rekan Shu Li menjadi pemimpin jalan di depan rombongan sedangkan
Tampak ketiganya dengan santai melawan empat beast tingkat tiga itu dimana hanya membutuhkan waktu sebentar saja untuk mereka melumpuhkan mereka. Dua cultivator bertipe martial dan seorang kultivator bertipe perapal mantra dengan ranah bumi tingkat menengah tentu saja cukup untuk mengalahkan empat