Share

BAB 12 : Taken?

Asap putih berhembus dari belah ranum Detektif Jun. Ia bersandar pada dinding, memandang atap langit yang tampak lengang tak berawan. Bayang hitam sedikit jelas menghias bagian matanya akibat kurang tidur selama beberapa minggu terakhir. Tak jarang ia sering merasa pening karena tidak teratur makan. Satu kasus benar-benar buat ia kewalahan bukan main. Belum lagi banyak deretan kasus yang antri untuk ditangani. Otomatis sebisa mungkin ia dan rekannya harus multitasking. 

“Detektif Jun!”

Dari ujung sana, Detektif Glen datang menghampiri. 

“Aku cari kemana-mana ternyata di sini.”

Detektif Jun membuang putung rokoknya ke tanah, lalu menginjaknya kuat hingga padam. 

“Gimana?” tany

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status