Share

Triquera

Ervan baru berjalan melintasi pintu ruang tempat yang dimasuki Adhira barusan.

“Eh, Daffin, kamu dari mana?” tanya Adhira.

Walau tidak akan pernah dijawab Ervan, Adhira tahu bagian paling ujung paviliun itu adalah toilet. Jadi orang seperti Ervan tidak mungkin hanya ke tempat itu menguntit Adhira.

Kalung yang tergantung di leher Adhira sempat menarik perhatian Ervan, tapi secara sadar langsung diketahui Adhira. Dia segera menyembunyikannya ke balik baju.

“Ngomong-ngomong, berapa kali kalian membuat acara seperti ini?” tanya Adhira sambil mengalungkan tangannya ke pundak Ervan. Walau dibalas dengan kernyitan tajam, Ervan tak menyingkirkan lengan Adhira darinya.

“Rapat aliansi hanya diadakan setahun sekali. Namun bila ada keperluan mendesak, rapat bisa dibuka kembali.”

“Apa semua anggotanya harus hadir?”

“Hmm.” Ervan mengangguk.

“Tapi kenapa Kuswan tidak ada ya?&rd

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status