Share

Bab 12. Bukan Sebuah Kebetulan

GREP!

Belum sampai tamparan mendarat di pipi Dara, seseorang memegang tangan Maya agar tidak melukai Dara.

"Hentikan itu, kau hanya membuat malu dirimu sendiri. Terlihat jelas siapa yang rendahan di sini," ujar seorang pria dengan menggenggam erat tangan Maya.

"Siapa kau! Beraninya ikut campur urusan kami!" Dara menarik tangannya dengan sangat keras agar lepas dari genggaman pria itu.

"Sebelum menyudutkan orang lain, pikirkan dulu siapa yang salah. Kau yang merebut Rendra darinya, wajar jika Dara tidak menerima perlakuanmu itu. Dia tidak salah, kau dan suamimulah yang bersalah. Harga dirimu serendah itu ya? Mau dinikahi dengan uang hasil dari mantan kekasih suamimu?" ledek pria itu dengan tatapan mata yang sangat tajam.

"Kau tahu apa?" tanya Maya sembari menaikkan dagunya menatap Nathan yang lebih tinggi darinya.

Dara merasa waktunya terbuang percuma, ia pun segera mengambil tasnya dan keluar dari cafe tersebut, meninggalkan Maya dan juga Nathan yang tengah berdebat.

"Aku tahu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status