Share

Bab 219. Aturan Keluarga Kuno

“Nyonya Stella.” Seorang pelayan menyapa Stella seraya melangkah mendekat pada Stella yang tengah duduk di sofa kamar. Pelayan itu membawakan nampan yang berisikan susu kacang dan sandwich tuna.

Stella mengalihkan pandangannya kala ada yang memanggilnya. Dia mengulas senyumannya pada pelayan yang kini ada di hadapannya. “Suamiku yang memintamu membawakan sarapan untukku ke kamar?” tanyanya pelan dan lembut.

Sang pelayan itu menganggukan kepalanya. Lalu dia menghidangkan sarapan yang dia bawa ke atas meja sambil menjawab, “Benar, Nyonya. Tuan yang meminta saya mengatarkan sarapan untuk anda.”

Stella mendesah pelan. Ya, padahal Stella berencana untuk makan di ruang makan. Tapi karena Sean tadi tengah menerima telepon, itu kenapa Stella memilih menunggu suaminya. Namun, ternyata suaminya itu sudah hampir satu jam masih belum juga kembali.

“Apa Sean masih menelepon?” tanya Stella sambil menatap pelayan itu.

“Masih, Nyonya. Tadi Tuan Sean saya lihat masih menelepon,” jawab sang pelayan.

St
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status