Share

BAB 24A

Firman tergesa memasuki kamar dimana Rani di rawat.

“Rani, maafin, Mas ya. Mas tidak tahu kalau kamu sudah melahirkan anak kita,” tukas Firman sambil mengecup kening Rani.

Tadinya Firman berencana pulang mengunjungi Citra. Tapi oleh Mbok Sumi malah diberitahu kalau Citra sudah dua hari di rumah sakit mengantar Rani.

“Ponsel kamu ngga aktif, Mas. Kamu sibuk sepertinya,” jawab Rani. Air matanya kembali menggenang mengingat perkataan Farhan tadi. Apa benar suaminya ini tak benar-benar mencintainya? Apa benar menikah dengannya hanya suatu kesalahan?

“Mas, apa kamu mencintaiku?” tanya Rani sambil menatap wajah suaminya.

“Tentu saja,” jawab Firman getir. Dia merasa munafik. Dulu memang dia merasa mencintai Rani. Perasaannya menggebu saat ingin menjumpainya. Tapi, sejak Citra mengetahui semuanya, menyentuh Rani pun rasanya enggan. Bayang-bayang bersalah kepada Citra sering menghantuinya.

“Mas, katakan sebenarnya,” pinta Rani. Sepertinya Rani sudah memikirkan perkataan Farhan. Buat apa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status