Share

Bab 102. Tidak Ingin

Bab 102

Sebagai seorang wanita, Zanna tetap saja sama pada umumnya. Ketika tidak senang pada satu hal, kemudian merajuk, maka bisa berlangsung sampai dua atau tiga hari. Hal tersebut membuat Akmal bingung sendiri harus melakukan apa lagi.

Setelah kisah di masa lalu, Zanna menjadi orang yang paling dicintai. Berbagai cara telah dia lakukan agar sang istri tidak lagi memanyunkan bibir atau mendelik kesal ketika Akmal mencoba melontarkan rayuan maut.

Hari ke empat, lima bahkan enam pun telah berlalu dan wanita itu masih tetap pada pendirian. Di kantor, Akmal selalu berusaha fokus dan tetap mengirim kabar pada sang istri walaupun tidak menerima respon. Sekarang, mengajak liburan pun mendapat penolakan dengan alasan Alvino harus di rumah.

"Selamat datang, Nafiza!" sambut Zanna melebarkan senyum ketika melihat sepasang suami istri mengikuti langkah Mbok Sumi. "Ternyata ada tamu istimewa. Kenapa nggak ngabarin kalau mau ke sini? Biar dimasakin apa gitu."

"Nggak, Mbak. Takutnya merepotkan. Ak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status