Share

263

Kevin berlari secepat mungkin menjauh dari keberadaan Dea. Hatinya sangat rindu tetapi melihat reaksi mantan istrinya membuat ia merasa bersalah. Lelaki itu paham jika dia adalah malapetaka untuk Dea. Namun hatinya tidak bisa menepis seberapa rindu dia pada Dea. Mantan istri yang sangat Kevin cintai kini sudah terlepas dari genggaman tangan. Hidupnya terasa hampa, karena saat rumah tangganya hancur ia kehilangan keluarganya. Sebagai anak semata wayang, Kevin merasa sangat kehilangan karena orangtuanya tidak mau mengakui dia bagian keluarga mereka.

Derap langka yang semakin menjauh dari tempat pertemuannya dengan Dea, menyisakan helaan napas yang sangat berat. Pelipisnya dipenuhi keringat, bajunya semakin lusuh karena mendapat beberapa noda saat berlari.

"Aku harus tidur dimana?" sadarnya ketika malam semakin larut. Kevin tak memiliki tempat bernaung. Dia merasa malu jika kembali ke rumah Nino. Ditambah botol bekas yang ada dalam karung seakan harta karung yang tak bisa ia lepaskan.

"
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status