Share

118

Di dalam mobil, suasana sangat hening. Hingga terdengar dering dengan nyaring di antara mereka. Semua orang mengecek ponsel masing-masing.

"Hallo Sayang," jawab Rita.

"Mama aku sudah ada di rumah. Apa persidangannya sudah selesai?" tanya Dea di seberang telepon. Rita yang sedari tadi berusaha membendung air mata kini tumpah tanpa diminta. Gito dan David yang mendengar suara putri mereka langsung terenyuh mengetahui fakta selama persidangan berlangsung.

"S-sudah Sayang. Kita lagi di perjalanan pulang."

"Oh iya. Hati-hati di jalan ya Ma. Dea tutup dulu teleponnya."

Sambungan telepon pun langsung terputus. Kini menyisakan isakan tangis Rita yang semakin mengeras.

"Pak D-david... M-ma..." ucap Rita terbata-bata.

"Sudah Bu Rita. Tenangkan diri Bu Rita dulu," tenang David yang tak tega melihat besannya lemas. Gito yang ada di sampingnya pun sedari tadi menundukkan kepala. Ia ingin melepas wajahnya karena dirundung rasa malu.

"T-tapi Pak." Rita mencoba melanjutkan ucapannya, tetapi David me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status