Share

Hari yang tidak dinantikan

Dua pria itu menatap Kinara dengan canggung.

"Ehem! Aku akan berikan resep obat," ucap Dokter tampan dengan berdehem pelan untuk mencairkan suasana canggung di antara mereka.

Dokter itu nampak menuliskan sesuatu di selembar kertas berwarna putih.

"Minum obatnya secara teratur." Dokter itu memberikan sebuah catatan yang dengan cepat di rebut paksa oleh Arka.

Arka nampak serius membaca catatan Dokter di tangannya.

"Ini semua nama vitamin dan obat penambah darah, kamu bilang Istriku demam?" protes Arka dengan melemparkan kasar catatan itu ke wajah sang Dokter.

"Itu karena Istrimu ini sedang ha ...."

"Sa-sayang, sebenarnya aku sudah meminum obat penurun panas dari Dokter ini, dan vitamin ini hanya untuk selingan agar tubuhku cepat pulih." Kinara dengan cepat menyela ucapan sang Dokter yang hendak membocorkan rahasianya.

"I-iya," sahut Dokter itu tergagap-gagap, dirinya hampir lupa dengan kesepakatan yang mereka buat untuk merahasiakan kehamilan itu pada Arka.

Arka terdiam sejenak seraya m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status